Ground Breaking Bandara Kediri Bakal Digelar 16 April 2020, Tahap Pembebasan Lahan Sisa Satu Persen
Bandara Kediri direncanakan ground breaking pada 16 April 2020 mendatang. Pembebasan lahan sisa satu persen.
Penulis: Didik Mashudi | Editor: Arie Noer Rachmawati
TRIBUNKEDIRI.COM, KEDIRI - Perkembangan terbaru rencana ground breaking pembangunan Bandara Kediri bakal dilakukan pada 16 April 2020.
Saat ini tahap pembebasan lahan Bandara Kediri tinggal tersisa satu persen.
Kepastian tanggal rencana ground breaking pada 16 April disampaikan Bagja Sirait, staf Kemenko Bidang Kemaritiman dan Investasi pada pertemuan dengan warga terdampak dan Forkompimda Kabupaten Kediri di SKG Grogol, Jumat (24/1/2020).
• Tunggu Pembebasan Lahan Rampung, Gubernur Khofifah: Ground Breaking Bandara Kediri Kemungkinan Maret
Dijelaskan Bagja Sirait, penentuan tanggal rencana ground breaking merupakan hasil rapat yang dihadiri Menteri ATR BPN, Menteri Perhubungan serta Kemenko Maritim Bidang Investasi.
"Saat ini pembebasan lahan sudah mencapai 99 persen. Tinggal satu persen yang belum dibebaskan tersebar di Desa Tarokan, Bulusari dan Grogol," jelasnya.
Rencana ground breaking Bandara Kediri pada 16 April 2020 merupakan batas akhir.
Pelaksanaannya bisa dipercepat, namun tidak dapat diperlambat.
Karena pembangunan Bandara Kediri sejalan dengan pembangunan jalan tol dan jalan Selingkar Wilis.
Disampaikan, aspirasi dari warga telah disampaikan oleh Forkompimda terkait pembangunan bandara.
• Bandara Kediri, Gudang Garam Siapkan Rp 6 Triliun, Menhub: Tidak Bisa Jadi Bandara Internasional
"Bandara Kediri masuk dalam proyek strategis nasional," jelasnya.
Sedangkan pengadaan tanah dilakukan oleh PT Surya Dhoho Investama (SDI) sejak 2017 sampai sekarang.
Mulai September 2019 pemerintah mulai ikut campur.
• Bandara Kediri Terkendala Pembebasan Lahan 5,88 Hektare, Kesepakatan Harga Warga-Pemerintah Alot
Pengelolaannya melalui sistem built of transfer (BOT) supaya negara tidak mempunyai utang.
Swasta yang membangun bekerja sama dengan pemerintah akan dikelola oleh BUMN.