Menu Diet
Menghindari Makan Malam Dapat Turunkan Berat Badan? Ini Mitos Soal Makan Malam yang Bisa Menyesatkan
Menghindari makan malam untuk menurunkan berat badan ternyata merupakan anggapan yang salah kaprah. Simak penjelasannya berikut ini.
TRIBUNJATIM.COM - Berbagai cara dilakukan seseorang untuk menurunkan berat badan.
Satu di antaranya yakni dengan menjalankan program diet.
Ada yang melakukan diet dengan cara menghindari makan malam.
Hal ini dikarenakan mereka takut gemuk jika masih menyantap makan malam.
Ternyata menghindari makan malam karena takut gemuk itu salah.
Baca juga: 5 Cara Menurunkan Berat Badan Tanpa Diet, Hasil Ampuh dan Lebih Sehat, Perhatikan Tingkat Stres
Kelly Brownell, PhD, Direktur Pusat Kelainan Pola Makan dan Berat Badan di Yale Center, AS, menyebutkan, saat kita menjalani program diet, menghindari makan malam untuk menurunkan berat badan merupakan anggapan yang salah kaprah.
Penting diketahui, jika makan malam dihilangkan, kemudian menggantinya dengan makanan ringan untuk menahan lapar dan makanan ringan yang disantap mengandung kalori tinggi, maka berat badan tetap tidak akan turun.
"Rasa lapar yang muncul akibat tidak makan malam dapat mengganggu tidur kamu. Kadangkala yang terjadi adalah makan malam dilewati, namun akhirnya tengah malam terbangun karena lapar dan mengudap makanan yang tidak seharusnya dimakan, seperti kue, biskuit, bahkan mie instan. Jika sudah begini bobot tubuh justru melambung," kata Brownell.
Baca juga: Cara Membuat Gula Merah Efektif untuk Diet Menurunkan Berat Badan, Cuma Pakai 3 Bahan Saja
Kebiasaan tidak makan malam juga bisa berakibat munculnya keluhan tubuh tidak nyaman, lapar, atau bahkan gangguan lambung (maag).
Lantas, kapan waktu yang tepat untuk makan malam? Jam berapa Anda sebaiknya makan malam tidak bisa dipastikan dengan pasti.
Sehubungan dengan kualitas tidur, usahakan waktu makan malam tidak terlalu dekat dengan jam tidur, setidaknya lakukan dua jam sebelum tidur.
"Usahakan makan malam kurang lebih pukul 6-7 malam, terutama bagi kamu yang pola tidurnya teratur, dan terbiasa tidur pada pukul 9-10 malam," ujar Brownell.
Jika waktu tidur kamu terlalu dekat dengan makan malam, perut bisa mengalami kembung, terutama bagi orang yang asam lambungnya mudah naik.
Baca juga: 7 Camilan Sehat dan Mudah Dicerna saat Lapar di Tengah Malam, Dijamin Tak Ganggu Program Diet
Kondisi ini bisa membuat perut terasa nyeri dan tidak nyaman sehingga kamu jadi sulit tidur.
Intinya, pada malam hari proses tubuh berjalan lambat. Jika saluran masih bekerja keras, tentu akan mengganggu waktu istirahat kamu.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jatim/foto/bank/originals/ilustrasi-diet-untuk-menurunkan-berat-badan.jpg)