Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Terpopuler

BERITA TERPOPULER JATIM: PNS di Tulungagung Tertipu Rp 50 Juta - 600 Ribu Dosis Vaksin Tiba di Jatim

Empat berita terpopuler Jatim hari ini, Jumat (3/9/2021). PNS di Tulungagung tertipu Rp 50 juta hingga 600 ribu dosis vaksin tiba di Jatim.

TribunJatim.com/Fatimatuz Zahroh
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa saat memimpin rakor bersama para Kepala Daerah di wilayah Bakorwil Jember, Kamis (2/9/2021). 

TRIBUNJATIM.COM - Beragam berita menarik yang terjadi di wilayah Jawa Timur terangkum dalam berita terpopuler Jatim hari ini, Jumat (3/9/2021).

Pada berita terpopuler Jatim hari ini dibuka dengan personel Unit Reskrim Polsek Karangrejo menangkap MU (45), warga Desa Bowan, Kecamatan Delanggu, Kabupaten Klaten Jawa Tengah, Minggu  (29/8/2021).

MU adalah terduga pelaku penipuan dengan modus memberi janji bisa memberikan jabatan tertentu kepada korbannya.

Selanjutnya, vaksin sebanyak 600.000 dosis telah tiba di Jawa Timur, Kamis (2/9/2021).

Ratusan ribu vaksin tersebut akan segera didistribusikan dalam hari-hari ini ke kabupaten kota yang ada di Jawa Timur.

Ingin tahu berita selengkapnya, berikut ini berita terpopuler Jatim hari ini, Jumat (3/9/2021) yang dirangkum TribunJatim.com untuk Anda:

1. Dijanjikan Jadi Kepala Puskesmas, PNS di Tulungagung Malah Tertipu Rp 50 Juta

MU (54), tersangka penipuan dengan modus menjanjikan jabatan kepada PNS.
MU (54), tersangka penipuan dengan modus menjanjikan jabatan kepada PNS. (Istimewa)

Personel Unit Reskrim Polsek Karangrejo menangkap MU (45), warga Desa Bowan, Kecamatan Delanggu, Kabupaten Klaten Jawa Tengah, Minggu  (29/8/2021).

MU adalah terduga pelaku penipuan dengan modus memberi janji bisa memberikan jabatan tertentu kepada korbannya.

Ia sebelumnya dilaporkan oleh TN (53), seorang PNS asal Kecamatan Karangrejo.

Baca juga: 3 Napi di Dalam Lapas Pemuda Madiun Jadi Pelaku Penipuan Online dengan Modus Order Fiktif

Baca juga: ASN di Sampang Laporkan 2 Warga Atas Dugaan Penipuan dan Penggelapan BPKB

TN kehilangan uang RP 50 juta, karena percaya janji MU yang bisa menjadikannya seorang kepala Puskesmas.

“Kejadian pada Mei 2021 lalu. Tapi korban baru melapor setelah gagal menjadi kepala Puskesmas,” terang Kapolsek Karangrejo, AKP Sudaryanto melalui Kasi Humas Polres Tulungagung, Iptu Neny Sasongko.

Pada Juni 2021 Pemkab Tulungagung ada rencana mutasi para pejabat.

Baca Selengkapnya

2. Keluar dari Kantor Pemkab Probolinggo Bawa 1 Kardus dan 2 Koper, Tim KPK Mampir Rumah Bupati Tantri

Tim KPK rampung melakukan penggeledahan di Kantor Pemkab Bupati Probolinggo, Kamis (2/9/2021). 
Tim KPK rampung melakukan penggeledahan di Kantor Pemkab Bupati Probolinggo, Kamis (2/9/2021).  (TribunJatim.com/Danendra Kusuma)

Tim KPK sambangi Kantor Pemkab Probolinggo untuk melakukan penggeledahan.

Sebanyak 5 rombongan mobil yang mengangkut sekitar 7 Tim KPK tiba di Kantor Pemkab pukul 11.00 WIB, Kamis (2/9/2021).

Proses penggeledahan rampung sekitar pukul 13.15 WIB.

Baca juga: 9 Jam di Rumah Bupati Puput Tantriana Sari, Total 5 Koper Dibawa KPK, Satu Berstiker Disegel KPK

Baca juga: Tim KPK Geledah Lantai 2 Kantor Pemkab Probolinggo, Sekda Soeparwiyono: Tidak Ada yang Dibawa

Berdasar pantauan awak Tribun Jatim Network, tim KPK keluar dari lobby kantor Pemkab membawa satu kardus air mineral dan dua koper warna kuning serta hitam.

Seorang polisi bersenjata lengkap turut melakukan penjagaan.

Salah satu Tim KPK, belum bisa menjelaskan perihal penggeledahan yang dilakukan.

Baca Selengkapnya

3. Nelayan Hilang di Pantai Ngalur Tulungagung Menyelam Gunakan Kompresor yang Dilarang

Lokasi terdamparnya para nelayan yang mengalami pecah kapal di perairan Pantai Ngalur Desa Jengglungharjo, Kecamatan Tanggunggunung, Tulungagung, Kamis (2/9/2021).
Lokasi terdamparnya para nelayan yang mengalami pecah kapal di perairan Pantai Ngalur Desa Jengglungharjo, Kecamatan Tanggunggunung, Tulungagung, Kamis (2/9/2021). (Istimewa/TribunJatim.com)

Para nelayan yang mengalami pecah kapal di perairan Pantai Ngalur Desa Jengglungharjo, Kecamatan Tanggunggunung, Tulungagung, ternyata para penyelam kompresor.

Hal ini diakui oleh Junaedi (40), salah satu korban selamat yang terdampar di Pantai Ngalur.

Tujuannya adalah menangkap lobster dengan alat bantu pengisi udara dalam ban ini.

Baca juga: Perahu Pecah Menghantam Karang, 3 Nelayan Trenggalek Terdampar di Pantai Ngalur, Dua Hilang

Baca juga: Dikira Potongan Kayu, Pemancing Temukan Penyu Hijau Mati di Lumajang, Diduga Terjerat Jaring Nelayan

Junaedi mengatakan, dia berangkat bersama empat kerabatnya dari Pantai Damas Desa Karanggandu, Kecamatan Watulimo, Kabupaten Trenggalek pada Selasa (31/8/2021) pukul 17.00 WIB.

Mereka tiba di perairan sebelah timur Pantai Ngalur pada pukul 19.30 WIB.

"Kami sempat istirahat sekitar 30 menit, lalu mulai menyelam," tuturnya, Kamis (2/9/2021).

Baca Selengkapnya

4. 600.000 Dosis Vaksin Tiba di Jatim, Khofifah Prioritaskan untuk Pelajar karena Mayoritas Sinovac

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa saat memimpin rakor bersama para Kepala Daerah di wilayah Bakorwil Jember, Kamis (2/9/2021).
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa saat memimpin rakor bersama para Kepala Daerah di wilayah Bakorwil Jember, Kamis (2/9/2021). (TribunJatim.com/Fatimatuz Zahroh)

Vaksin sebanyak 600.000 dosis telah tiba di Jawa Timur, Kamis (2/9/2021).

Ratusan ribu vaksin tersebut akan segera didistribusikan dalam hari-hari ini ke kabupaten kota yang ada di Jawa Timur. 

Dari vaksin yang datang tersebut, vaksin yang datang mayoritas adalah merk Sinovac.

Baca juga: Vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Nganjuk Baru 30 Persen, Vaksin untuk Pelajar dan Santri Digencarkan

Baca juga: Vaksinasi Covid-19 di Indonesia Capai 100 Juta Suntikan, Tetap Protokol Kesehatan Tak Boleh Kendur

Sisanya ada beberapa jenis atau merk vaksin yang lain seperti di antaranya ada Astrazeneca.

Banyaknya vaksin Sinovac yang datang ini senada dengan permintaan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa yang memang meminta banyak vaksin Sinovac karena akan diprioritaskan bagi vaksinasi pelajar. 

Hal tersebut seiring dengan sudah dimulainya Pembelajaran Tatap Muka Terbatas Bertahap yang juga diiiringi dengan pembelajaran jarak jauh atau hybrid learning. 

Baca Selengkapnya

---

Ikuti berita viral terpopuler dan berita Jatim terkini lainnya

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved