Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

2 ABG Sulsel Bunuh Bocah 11 Tahun dan Berniat Jual Organnya, Imingi Uang Rp50 Ribu, Ayah Korban Pilu

2 remaja di Sulsel menculik dan membunuh MFS karena terobsesi dengan situs jual beli organ tubuh manusia yang menawarkan harga mahal.

Penulis: Ani Susanti | Editor: Arie Noer Rachmawati
Dok polisi - TribunTrends
Heboh dua ABG di Sulsel bunuh bocah 11 tahun karena terobsesi dengan situs jual beli organ tubuh. 

Tiba di rumah AD, MFS diminta menunggu sambil menonton di laptop.

Saat itulah pelaku membunuh MFS dengan mencekik dari belakang dan membenturkan kepala korban ke tembok sebanyak lima kali hingga meninggal.

Setelah itu pelaku mengikat kaki korban dan memasukkan jasad ke dalam kantong plastik berwarna hitam

"Karena tak tahu harus berbuat apa, pelaku lalu membuang jasad korban ke Inspeksi Pam Timur Waduk Nipa-Nipa, Moncongleo, Kabupaten Maros," katanya.

Baca juga: Sakit Hati Cinta Ditolak karena Bermulut Sumbing, Pemuda Bunuh Siswi SMA, Buang Jasad di Sumur

Ayah MFS, Karmin (32) dengan pilu membenarkan anaknya ditemukan dalam kondisi sudah tak bernyawa.

Saat ini, jasad MFS telah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk dilakukan autopsi.

"Iye, anak saya sudah ditemukan, tapi meninggal dunia. (Jasad) masih di RS Bhayangkara, mau diautopsi, saya sementara di Polrestabes (Makassar) ini bikin laporan," kata Karmin.

Kasus 2 Remaja Bunuh Ibu dan Bayi

Sebelumnya, heboh seorang ibu berinisial AR (45) dan bayinya, RAF, yang baru berusia sembilan bulan ditemukan meninggal di semak-semak, Rabu (21/12/2022).

Dilansir dari TribunWow.com ( grup TribunJatim.com ), warga Dusun Sungai Kemiri, Kecamatan Rengat Barat, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) ditemukan tewas dalam kondisi mengenaskan.

Pelaku ternyata dua orang remaja berinisial F (15) dan NA (17) yang mengaku melakukan pembunuhan karena motif sakit hati.

"Dua orang pelaku pembunuhan yang kami amankan, berinisial F (15) dan NA (17). Mereka masih di bawah umur," terang AKBP Bachtiar Alponso pada saat rilis di Polres Inhu, Sabtu (24/12/2022) dikutip dari TribunPekanBaru.com.

"Pelaku sakit hati karena sering dimarahi suami korban, jika teman temannya datang bawa motor dengan knalpot suara bising sehingga menganggu tidur anak korban yang masih bayi."

Aksi pembunuhan tersebut dilakukan oleh F dengan cara memukul kepala korban menggunakan besi.

Korban langsung jatuh dengan kepala bersimbah darah hingga meregang nyawa.

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved