Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Probolinggo

Warga Bayeman Probolinggo Cemas ke Sungai Gegara Postingan Buaya Muara, Hasil Penelusuran Nihil

Seorang nelayan, Rohmad dihantui rasa cemas pasca mengetahui unggahan foto buaya muara yang muncul di Sungai Bayeman.

TRIBUNJATIM.COM/DANENDRA KUSUMA
Pihak Desa memasang papan imbauan di tepian Sungai Bayeman pasca postingan kemunculan buaya muara, Selasa (24/1/2023). 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Danendra Kusuma

TRIBUNJATIM.COM, PROBOLINGGO - Seorang nelayan, Rohmad (40) dihantui rasa cemas pasca mengetahui unggahan foto buaya muara di Facebook yang disebut-sebut bertengger di tepian Sungai Desa Bayeman, Kecamatan Tongas, Kabupaten Probolinggo

Sebab, tepi sungai tersebut merupakan tempat bersandar perahunya. 

Dia kerap turun ke sungai untuk memperbaiki perahu maupun memindahkan hasil tangkapan ikan ke daratan. 

"Semenjak ada postingan itu, saya was-was saat turun ke sungai. Saya takut ada buaya melintas lalu menerkam," katanya, saat ditemui Tribun Jatim Network di kediamannya di Dusun Tambak, Desa Bayeman, Selasa (24/1/2023). 

Sudah puluhan tahun menjadi nelayan, baru kali ini Rohmad dibuat takut oleh kabar kemunculan buaya muara

Sedari dulu dia tak pernah melihat langsung buaya muara berkeliaran di Sungai Bayeman. 

Baca juga: Warga Bayeman Probolinggo Geger karena Foto Kemunculan Buaya Muara di Medsos, Kades Ungkap Fakta

"Jika buaya muara itu benar-benar hidup di Sungai Bayeman, saya berharap pihak terkait bisa mengevakuasinya. Dengan begitu saya bisa kembali tenang beraktivitas di sungai," paparnya. 

Sementara, warga Dusun Jaringan, Desa Bayeman, Ismail (43) juga mengungkapkan hal serupa. 

Dia khawatir jika informasi kemunculan buaya muara di Sungai Bayeman benar adanya. 

Selain mendapat informasi dari media sosial, dia juga menerima kabar buaya hidup di Sungai Bayeman dari tetangga. 

Beberapa tetangga bilang kepadanya memang secara langsung pernah melihat buaya muara berseliweran di sana. 

"Jarak rumah saya dengan sungai hanya puluhan meter saja. Terlebih lagi, anak-anak sering berenang di sungai itu. Saya khawatir buaya melukai warga. Saya berharap buaya itu dievakuasi atau dilepas liarkan di tempat yang jauh dari aktivitas warga," ungkapnya. 

Baca juga: Ternyata Buaya yang Antar Jenazah Balita Utuh di Kaltim Tak Beraksi Sekali, Sudah 3 Kali Terjadi

Sementara itu, pihak desa telah berupaya menelusuri keberadaan buaya muara di Sungai Bayeman

Penelusuran itu dilakukan menggunakan dua perahu. 

Saat proses penelusuran, sorot mata para tim menerawang tiap sudut tepian sungai dan permukaan air. 

"Kami melakukan penyisiran dari Dusun Jaringan, muara sungai hingga ke laut," terang, Kepala Desa Bayeman, Ahmad Saifullah.

Hasil dari penelusuran, tim tidak menemukan adanya buaya muara di Sungai Bayeman.

Kendati belum dapat pastikan keberadaannya, pihaknya tetap melakukan pemasangan papan imbauan bertuliskan 'bahaya, di lokasi ini ada buaya' di tepian sungai. 

Hal tersebut guna meningkatkan kewaspadaan warga serta upaya antisipasi. 

"Agar warga yang beraktivitas di sungai tetap waspada, kami memasang papan imbauan," pungkasnya.

Baca juga: Cerita di Balik Video Buaya Antar Jasad Balita di Kaltim, Terakhir Terlihat Cuma Sisa Mainannya Saja

Berita Probolinggo lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved