Warga Probolinggo Merasa Janggal Lihat Perut Ular Piton Menggembung: Hilang Entah Kemana

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Danendra Kusuma

TRIBUNJATIM.COM, PROBOLINGGO - Saat menebang bambu di kebun belakang rumahnya untuk membuat kapak, Said (75) warga Blok Sukun, Kelurahan/Kecamatan Kedopok, Kota Probolinggo, menemukan ular piton berukuran jumbo, Jumat (10/2/2023) pagi sekitar pukul 07.00 WIB.

Said bersama lima tetangganya pun bahu-membahu untuk menangkap ular tersebut. 

Setelah ular berhasil ditangkap, warga kemudian merasa janggal tatkala mengamati bentuk tubuh ular. 

Pasalnya, bagian perut ular piton ini menggembung. 

"Saya langsung menduga bila ular piton telah memangsa ayam milik warga sekitar," kata Said. 

Said mengungkapkan, dugaan ini diperkuat dengan hilangnya dua ayam milik warga sekitar secara misterius. 

Dua ayam milik warga hilang beberapa hari lalu. 

"Dua ayam milik warga hilang entah kemana. Sepertinya, telah dimangsa ular piton ini," ungkapnya. 

Seorang warga Blok Sukun, Sukarsih (50) menyatakan hal serupa.

Dua ayam milik warga hilang tanpa sebab. 

"Saya menduga ular piton telah menerkam dua ayam milik tetangga," terangnya. 

Sukarsih mengaku lega, karena ular sepanjang 4,5 meter dan berat 50 kg itu berhasil tertangkap. 

Karena jika ular piton masih berkeliaran, bukan tidak mungkin berpotensi melukai warga dan memangsa hewan ternak lebih banyak. 

"Saya takut ular ini melukai warga dan juga anak-anak. Apalagi banyak warga yang beraktivitas mencari rumput di kebun tempat ular itu ditemukan. Saya pernah melihat ular di sekitar permukiman. Tapi yang terbesar ular piton ini," pungkasnya. 

Baca juga: Teror Ular Piton di Tuban, Santap Hewan Ternak Milik Warga, Kekenyangan Tak Bisa Bergerak

Diberitakan sebelumnya, Said menemukan ular piton saat menebang bambu di kebun belakang rumahnya untuk keperluan membuat kapak, Jumat (10/2/2023).

Rumpun bambu berada di ujung kebun dan bersebelahan langsung dengan Sungai Cangkat. 

Said melihat ular itu diam di tepi sungai.

Sebagian badan ular melingkar di bambu yang hendak Said tebang. 

Lantaran ukuran ular sangat besar, Said sontak berteriak kencang. 

Jarak antara permukiman dengan kebun hanya sekitar 100 meter saja. 

Baca juga: Lamongan Diteror Ular, 2 Ekor Sembunyi di Bak Kontrol, Petugas Satpol PP Langsung Gercep

Sehingga, teriakan Said terdengar oleh tetangganya. 

Mendengar teriakan Said, sejumlah tetangga langsung menghampirinya. 

Karena saking terkejutnya melihat ukuran ular, Said dan para tetangga tertegun sejenak. 

Tak seberapa lama, Said berinisiatif bertindak untuk menangkap ular tersebut. 

Lima tetangga Said turut membantu menangkap ular piton. 

Saat berupaya menangkap, ular piton itu sempat melilit tangan Said. 

Beruntung ular tersebut tak sampai melukai Said dan warga.