Berita Jatim
Nekat Jualan Miras saat Ramadan, Dua Pedagang di Kediri Digelandang Polisi, Puluhan Botol Disita
Gelar operasi penyakit masyarakat (Pekat) unit Reskrim Polsek Pagu temukan puluhan botol berisi minuman keras (miras).
Penulis: Melia Luthfi Husnika | Editor: Januar
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Luthfi Husnika
TRIBUNJATIM.COM, KEDIRI - Gelar operasi penyakit masyarakat (Pekat) unit Reskrim Polsek Pagu temukan puluhan botol berisi minuman keras (miras) saat Ramadan, di Kediri.
Puluhan botol miras tersebut berasal dari dua orang pedagang miras yang terjaring razia.
"Kami mengamankan 24 botol berisi minuman keras dari dua orang yang diduga pedagang minuman beralkohol saat operasi Pekat," kata Kapolsek Pagu AKP Suharsono, Jumat (24/3/2023).
AKP Suharsono menuturkan, kedua terduga penjual miras ini berinisial G (37) warga Desa/Kecamatan Pagu dan S (62) warga Desa Senden, Kecamatan Kayen Kidul.
Petugas pada saat melakukan razia di toko milik G mengamankan barang bukti 10 botol miras dengan masing-masing 5 botol miras jenis bintang kuntul dan 5 botol merek tomi stanly.
Sementara, di tempat S yang berkedok warung kopi ini menyita 14 botol minuman keras. Minuman keras sebanyak 14 botol itu masing-masing merek 7 bintang kuntul dan 7 baceman.
"Keduanya ini kemudian kita mintai keterangan," tutur AKP Suharsono.
Baca juga: Sering Minta Uang ke Pengguna Jalan, Anak Punk di Cerme Diamankan Petugas, Petugas Temukan Miras
Kapolsek Pagu menyampaikan, miras ini merupakan salah satu penyebab terjadinya potensi suatu tindak kriminal. Oleh karena itu, operasi Pekat digelar untuk menciptakan situasi kamtibmas yang aman dan kondusif.
Sehingga, dapat terhindar dari gangguan apapun yang mengancam ketentraman dan keselamatan masyarakat banyak.
"Miras ini salah satu faktor potensi penyebab sesuatu hal yang tidak diinginkan, baik tindak kriminalitas maupun kecelakaan lalulintas," pungkasnya.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com
Sosok Eron Ariodito Adik Wagub Jatim Emil Dardak Merantau ke Swedia, Kerja Sebagai AI Engineer |
![]() |
---|
Sosok Kades di Jombang Diduga Lecehkan Istri Orang, Awalnya Ngaku Khilaf Kini Merasa Dirinya Korban |
![]() |
---|
Sosok Memed Thomas Alva Edhi Sound Horeg Viral, Dunia Sound System Sudah Jadi Passionnya Sejak Kecil |
![]() |
---|
Pemerintah Diminta MUI Jangan Biarkan Sound Horeg Gegara Persoalan Ekonomi, Kini Ada Fatwa Haramnya |
![]() |
---|
Cara Cek Pajak Kendaraan, Ada Pemutihan Pajak Kendaraan Bermotor Jawa Timur hingga 31 Agustus 2025 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.