Pak Budiono Terdiam di Depan Mal Plaza Malang, Lemas Dagangan Hangus Menghitam, Api Melalap 62 Stan

TRIBUNJATIM.COM - Cuma bisa lemas, syok dan pasrah seorang pedagang bernama Pak Budiono.

Pak Budiono menjadi pedagang korban kebakaran Mal Plaza Malang yang dilalap api pada Selasa dinihari tadi.

Kebakaran Mal Malang Plaza yang terjadi pada Selasa (2/5/2023) pukul 01.20 WIB, seperti dipantau TribunJatim.com dari laporan SuryaMalang.com .

Sedangkan pemadaman di Mal Malang Plaza berlangsung sejak dini hari sampai sekira pukul 05.30 WIB. 

Sisa-sisa api yang tersembunyi masih berusaha disisir oleh petugas Damkar . 

Pak Budiono, salah satu korban pedagang yang kiosnya terbakar dan mengalami kerugian jutaan rupiah.

Budiono (45) duduk terdiam di depan bangunan Mal Plaza Malang yang telah hangus menghitam, Selasa (2/5/2023).

Dia menunggu petugas mengizinkannya masuk untuk melihat dua stan aksesoris ponsel miliknya yang berada di dalam Plaza Malang.

Kepada Kompas.com, Budiono mengaku tidak sempat menyelamatkan barang-barang ketika api membakar Plaza Malang pada Selasa (2/5/2023) dini hari.

"Enggak sempat ambil barang-barang di stan," katanya lirih, Selasa. Tahu dari grup WA Budiono mengaku mendapat kabar kebakaran di Plaza Malang sekitar pukul 00.30 WIB, dikutip Tribun Jatim dari Kompas.com 

Baca juga: Ungkap Penyebab Kebakaran Malang Plaza, Polisi Turunkan Tim Labfor, Pembasahan Masih Dilakukan

"Saya dapat informasi itu dari grup WA (para pemilik stan). Terus, saya langsung datang ke sini," kata Budiono.

Ketika tiba di lokasi, api ternyata sudah membesar dan membakar hampir semua sudut bangunan.

"Melihat seperti itu ya saya langsung syok dan pasrah," kata dia.

"Ini saya masih nunggu di luar, mau masuk ke dalam tapi belum diperbolehkan. Ingin melihat kondisi stan seperti apa," katanya.

Mal Plaza Malang terbakar pada Selasa (2/5/2023) dini hari.

Api melalap hampir semua bangunan dan 62 stan di dalamnya.

Wali Kota Malang Sutiaji mengatakan, ada empat petugas pemadam yang dilarikan ke rumah sakit karena mengalami sesak napas.

Belum diketahui penyebab terjadinya kebakaran tersebut.

Meski api telah padam, puluhan personel Pemadam Kebakaran (PMK) dan beberapa unit mobil PMK masih terus melakukan pembasahan di Mal Malang Plaza. 

Dari pantauan pada pukul 07.50 WIB, mal yang terletak di Jalan KH Agus Salim, Kecamatan Klojen, Kota Malang itu seluruhnya habis terbakar.

Mal Malang Plaza ini memiliki bangunan tiga lantai dengan 62 stan toko di dalamnya. 

Baca juga: Nasib Pria Diduga Dihipnotis via Telepon, Tatapan Kosong dan Bawa Uang Mau Transfer, Warga Sadarkan

Dari informasi yang didapat, terdapat personel PMK serta relawan yang dilarikan ke rumah sakit akibat mengalami sesak napas.

Ada sebanyak empat orang yang terdiri dari tiga petugas pemadam kebakaran dan satu orang relawan dilarikan ke Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Malang.

Hal tersebut diungkapkan langsung oleh Wali Kota Malang, Sutiaji.

"Ada 4 petugas, 3 orang petugas PMK dan 1 orang relawan yang sesak nafas dan dilarikan ke rumah sakit," ujarnya kepada awak media, Selasa (2/5/2023).

Namun Sutiaji menambahkan, bahwa kondisi mereka telah stabil dan membaik

"Semuanya sudah terkondisikan dan membaik," pungkasnya.

Baca juga: Petaka Rok Ibu Nyangkut di Rantai Motor, Siswi TK Tewas Terlindas Truk, Ayah dan Ibu Tak Pakai Helm

Wali Kota Malang Sutiaji yang memantau proses pemadaman Mal Malang Plaza menjelaskan beberapa hal soal kebakaran tersebut.

Menurut Sutiaji awal mula munculnya api berasal dari gedung bioskop lantai tiga.

"Informasi yang kami dapat sementara api berasal dari gedung bioskop di lantai tiga," kata Sutiaji. 

Sutiaji juga mengabarkan jika puluhan toko di lantai satu sudah ludes terbakar. 

"Ada puluhan toko yang terbakar di lantai satu," tambah Sutiaji. 

Untuk memadamkan api, sebanyak 13 mobil pemadam kebakaran terlah dikerahkan. 

Seluruh mobil pemadam itu berasal dari Kota Malang, Kabupaten Malang dan Kota Batu.

Untuk diketahui, mal Plaza Malang merupakan satu dari tiga mall yang menyediakan layanan bioskop yakni Mandala 21.

Dahulu Plaza Malang terkenal sebagai centra fashion dan pusat perbelanjaan utama di pusat Kota,

Seiring berjalannya waktu kini Malang Plaza lebih didominasi oleh kios kios handphone dan perangkat elektronik.

Walau demikian, tidak semua yang berubah.

Di mal itu masih ada kios yang menjual baju dan peralatan rumah tangga.

Baca juga: Kecelakaan Maut di Surabaya, Dibonceng, Mahasiswi Jatuh Terjerembap ke Aspal, Nyawa Tak Tertolong

Penyelidikan penyebab kebakaran di Mal Malang Plaza akan melibatkan Tim Labfor Kepolisian Daerah (Polda) Jatim.

"Dari pengamatan kami sudah padam (pukul 09.58 WIB), ini merupakan pendinginan biar tidak menimbulkan bahaya bagi tim yang akan melakukan penyelidikan baik dari Polresta Malang Kota dan Polda Jatim," kata Kapolsek Klojen, Kompol Syabain, Selasa (2/5/2023).

Syabain mengatakan, pemadaman mal dengan 63 tenant itu melibatkan 15 kendaraan Damkar.

Polisi belum bisa memastikan apakah seluruh bangunan terbakar atau tidak, termasuk mengenai estimasi nilai kerugian materi.

"Harus diselidiki lebih lanjut apakah hangus semua atau ada sisa-sisa, nanti dari tim Labfor yang bisa menentukan. Begitu juga dengan penyebab kebakaran masih belum, masih menunggu dari Labfor," katanya.

Baca juga: Ibu Bocah 9 Tahun yang dibunuh Ayah Kandung Bakal Diperiksa Polisi Gresik: Ungkap Bullying Korban

"Pengamanan, akan dipasang police line dari ujung timur ke barat, dari kepolisian juga akan melakukan pengamanan di depan dan belakang Malang Plaza," katanya.

Bagi pemilik stan yang ingin menanyakan langsung terkait kondisi Mal Malang Plaza, bisa mendatangi posko pengaduan yang berada di Balai Kota Malang.

"Tadi disampaikan oleh bapak Wali Kota bersama bapak Kapolresta akan dibuka posko pengaduan, tadi dari tenant-tenant sudah menanyakan ke kita dan kita arahkan ke balai kota," katanya.

Berita Viral lainnya