Pemilu 2024
Diiringi Pawai Budaya, PDI Perjuangan Jatim Daftarkan 120 Bacaleg ke KPU Jatim: Target Tinggi
Mereka mengaku optimistis bisa kembali menjadi partai pemenang untuk Pemilu 2024 mendatang.
Penulis: Yusron Naufal Putra | Editor: Sudarma Adi
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Yusron Naufal Putra
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI Perjuangan Jatim menjadi partai politik pertama yang mendaftarkan bakal calon legislatif atau bacaleg di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Timur.
Mereka mengaku optimistis bisa kembali menjadi partai pemenang untuk Pemilu 2024 mendatang.
Pendaftaran 120 bacaleg untuk DPRD Jatim ini dipimpin langsung oleh Pelaksana Harian (Plh) Ketua DPD Budi Sulistiyono alias Kanang dengan didampingi oleh Sekretaris DPD Sri Untari Bisowarno, Whisnu Sakti Buana selaku Wakil Ketua Bidang Organisasi DPD PDI Perjuangan Jatim serta sejumlah fungsionaris lainnya.
Baca juga: Hari ini Pawai Budaya Iringi Pendaftaran 50 Bacaleg PDIP Surabaya ke KPU
Rombongan DPD PDI Perjuangan Jatim ini diiringi oleh pawai budaya dan tiba di kantor KPU Jatim sekira pukul 10.10 WIB.
"Jadi, calon yang kita daftarkan hari ini adalah seratus persen. Yaitu, 120 calon untuk kursi DPRD Jatim atau sebagaimana jumlah maksimal yang diizinkan oleh undang-undang," kata Kanang.
Jumlah itu juga disebut termasuk pemenuhan kuota keterwakilan perempuan minimal 30 persen.
Menurut Kanang, pihaknya optimistis dengan komposisi caleg yang diusung untuk Pemilu 2024 mendatang dapat berbuah manis.
Target pun sudah ditetapkan yakni 37 persen kursi DPRD Jatim.
Target ini diketahui meningkat jika dibanding hasil Pemilu 2019 lalu. Pada Pemilu lima tahun lalu, PDI Perjuangan mengemas 27 kursi di DPRD Jatim atau sebesar 22,5 persen.
Baca juga: PDIP Dirumorkan Sukar Menang di Tapal Kuda, Ganjar Pranowo: Tidak Ada yang Sulit
Lantaran target yang tinggi di pemilu mendatang, Kanang menyebut hal itu merupakan tantangan.
"Menjadi keras kami bersama untuk meyakinkan masyarakat bahwa PDI Perjuangan layak untuk dipercaya menjadi wakil masyarakat Jawa Timur," jelasnya menambahkan.
Sementara itu mantan Bupati Ngawi dua periode itu menyebut sengaja membawa pawai budaya dalam pendaftaran bacaleg kali ini.
Dia menyebut, itu merupakan tema besar sekaligus pesan nasionalisme dan kebudayaan.
"Pesannya tentang keragaman itu yang menjadi pesan utama, kami menjadi rumah besar kaum nasionalis dan religius serta budayawan," tuntasnya.
Alasan Nisya Ahmad Dilantik Jadi Anggota DPRD Jabar Padahal Kalah Suara Pemilu 2024, Ini Kata KPU |
![]() |
---|
Hadiri Pembekalan Caleg Terpilih dari PDIP se-Jawa Timur, Hasto Kristiyanto Bawa Pesan Megawati |
![]() |
---|
Hasil Lengkap Pileg 2024 Pasca Putusan MK, PDIP Raih Suara Terbanyak, Disusul Golkar dan Gerindra |
![]() |
---|
Penyebab Lima Caleg DPRD Bojonegoro Terpilih Hasil Pemilu 2024 Terancam Gagal Dilantik |
![]() |
---|
Dipecat Partai Usai Terbukti Geser Suara, Mimpi Dodik Jadi Anggota DPRD Kota Madiun Kandas |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.