Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Surabaya

Wakil Ketua DPRD Kota Surabaya Laila Mufidah: Jangan sampai Sistem PPDB Trouble

Wakil Ketua DPRD Kota Surabaya Laila Mufidah meminta agar pelaksanaan pendaftaran peserta didik baru (PPDB) tahun ini lebih baik.

Penulis: Nuraini Faiq | Editor: Taufiqur Rohman
Tribun Jatim Network/Nuraini Faiq
Harus Lebih Baik - Wakil Ketua DPRD Kota Surabaya Laila Mufidah meminta pelaksanaan PPDB tahun ini harus lebih baik. Dalam hal teknis, jangan sampai ada masalah, seperti errornya web/aplikasi PPDB. 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Nuraini Faiq

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Wakil Ketua DPRD Kota Surabaya Laila Mufidah meminta agar pelaksanaan pendaftaran peserta didik baru (PPDB) tahun ini lebih baik.

Termasuk hal-hal teknis jangan sampai ada masalah sedikit pun.

Jangan sampai ada masalah di web atau aplikasi PPDB online ini.

"Utamanya soal server yang harus dijamin tidak ngadat. Tidak boleh ada trouble sistem PPDB dengan dalih apa pun. Sebab ini tiap tahun pasti digelar," kata Laila Mufidah, Senin (22/5/2023).

Wakil Ketua DPRD Kota Surabaya Laila Mufidah
Wakil Ketua DPRD Kota Surabaya Laila Mufidah (Tribun Jatim Network/Nuraini Faiq)

Perempuan asli Kendangsari Surabaya ini mengingatkan agar supply listrik juga dipastikan tersedia dengan baik.

Harus ada koordinasi dengan PLN setempat agar tidak ada pemadaman listrik selama pelaksanaan PPDB. Atau setidaknya menyediakan genset.

Baca juga: Wakil Ketua DPRD Laila Mufidah Sebut PPDB Dua Zonasi di Surabaya Harus Permudah Siswa Mendaftar

Laila menyikapi kecenderungan pendaftar PPDB lebih memilih mendaftar pada hari terakhir.

Akibatnya, banyak pendaftar menumpuk di hari terakhir. Situasi ini harus diantisipasi dengan menjamin server PPDB tidak ada masalah sedikitpun.

Mau diserbu ribuan atau berapa pun pendaftar, server harus andal.

Selain itu, Laila menuntut agar semua pelaksanaan PPDB berjalan transparan dan adil. Dengan sistem online, PPDB tahun ini harus menjamin semua berjalan fairplay.

"Kami tidak ingin muncul pernyataan miring dari warga saat menjelang penutupan atau pemenuhan bangku kosong."

"Semua harus terbuka disampaikan, termasuk jarak dan nilai serta waktu pendaftarannya. Mari semuanya terbuka untuk warga," tandas Laila Mufidah.

Ikuti berita seputar Surabaya

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved