Berita Kota Malang
Asyik Ngopi, Pria di Malang Lihat Orang Tiduran di Pembatas Jembatan, Ibu-ibu Teriak, Seketika Heboh
Asyik ngopi dan ngobrol, pria di Malang lihat seseorang tiduran di pembatas jembatan, tiba-tiba terdengar suara ibu-ibu berteriak, seketika heboh.
Penulis: Kukuh Kurniawan | Editor: Dwi Prastika
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Kukuh Kurniawan
TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Warga yang berada di Jalan Pisang Candi Barat, Kecamatan Sukun, Kota Malang, Jawa Timur, mendadak geger, Jumat (23/6/2023) siang.
Pasalnya, seorang pria berinisial K (42), asal Kelurahan Gadingkasri, Kecamatan Klojen, Malang, tewas usai terjatuh dari Jembatan Jalan Pisang Candi Barat ke jurang yang berada di tepi Sungai Metro.
Salah seorang saksi mata, Suhendro (54) mengatakan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 13.05 WIB.
"Ketika itu, saya sedang duduk sambil minum kopi. Dan posisi korban, saya lihat sudah tiduran di pembatas jembatan," ujarnya kepada TribunJatim.com.
Dirinya pun menoleh ke sisi lain sambil berbincang dengan temannya.
Tak berselang lama, dia menoleh kembali ke arah korban dan mendapati korban sudah tidak ada di lokasi.
"Tidak lama, saya dengar suara ibu-ibu teriak dari rumah tingkat, bilang ada orang jatuh ke sungai. Saat saya datangi, ternyata korban yang awalnya tiduran di pembatas jembatan sudah jatuh ke jurang Sungai Metro yang tingginya sekitar 25 meter," ungkapnya.
Suhendro pun segera melaporkan kejadian tersebut ke grup relawan yang diikutinya.
Baca juga: Pria Bangkalan yang Lompat dari Jembatan Suramadu Ditemukan Tewas di Laut Perbatasan Surabaya-Gresik
Tidak lama kemudian, petugas Polsek Sukun bersama tim medis dan UPT Pemadam Kebakaran Kota Malang tiba di lokasi.
Setelah itu, proses evakuasi korban pun dilakukan.
Sementara itu, Bhabinkamtibnas Kelurahan Pisang Candi, Kecamatan Sukun, Kota Malang Bripka Andik Setiawan membenarkan adanya kejadian tersebut.
"Untuk evakuasi jasad korban, selesai dilakukan sekitar pukul 15.00 WIB. Setelah itu, jasad dibawa ke Kamar Jenazah Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Malang untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut," terangnya.
Hal senada juga diungkapkan oleh Kapolsek Sukun, Kompol Nyoto Gelar.
Baca juga: Pelaku Penusukan di Jembatan Araya Kota Malang Ditangkap, Kasus Diduga Dilatarbelakangi Motif Asmara
"Kami dibantu relawan dan tim UPT Pemadam Kebakaran (PMK) Kota Malang, untuk melakukan evakuasi. Jasad korban diangkat menggunakan tandu, dengan bantuan katrol yang berada di jembatan," jelasnya.
Proses evakuasi berjalan cukup sulit. Karena posisi jasad korban terletak di cekungan sungai.
Selain itu, jalur evakuasi yang terbatas dengan kontur tanah curam, menjadi tantangan bagi tim evakuasi.
Saat ini pihak kepolisian masih mendalami kejadian tersebut.
"Kami masih menghubungi pihak keluarga, untuk menggali informasi tentang riwayat kesehatan korban. Selain itu, korban juga dilakukan visum, untuk mengetahui rekam medis selama ini," tandasnya.
Baca juga: Hendak Kabur ke Madura, Maling HP diringkus Polisi di Jembatan Suramadu
Jalan Pisang Candi Barat
Kecamatan Sukun
Malang
Sungai Metro
Rumah Sakit Saiful Anwar
Kompol Nyoto Gelar
TribunJatim.com
berita Kota Malang terkini
Tribun Jatim
berita Jatim terkini
Dijadikan Jaminan Utang Bank, 2 Rumah di Kawasan Elit Dieksekusi PN Malang |
![]() |
---|
Dispangtan Kota Malang Terima 200 Dosis Vaksin PMK, 75 Dosis telah Disuntikkan ke Sapi |
![]() |
---|
Dispangtan Kota Malang Upayakan Produk Urban Farming Warga Jadi Bahan Makan Bergizi Gratis |
![]() |
---|
Hendak Ambil Cabai, Emak-emak di Malang Syok Kalung Emas Ditarik Pemotor, Aksi Pelaku Terekam CCTV |
![]() |
---|
Renovasi Stadion Gajayana Malang Harus Rampung sebelum Porprov Jatim 2025 Bergulir |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.