Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Kota Malang

Dilaporkan Hilang oleh Keluarga, Terduga Penipu di Kota Malang Berhasil Dibekuk Polisi

Dilaporkan hilang oleh keluarganya, terduga penipu di Kota Malang berhasil dibekuk polisi di sebuah hotel.

Penulis: Kukuh Kurniawan | Editor: Dwi Prastika
TribunJatim.com/Kukuh Kurniawan
Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Budi Hermanto didampingi Kasat Reskrim Polresta Malang Kota, Kompol Bayu Febrianto Prayoga saat menunjukkan barang bukti dan tersangka penipuan Fitra Ardhita Nurullisha (31), Selasa (27/6/2023). 

Sebelumnya, viral kabar seorang pria di Kota Malang yang dilaporkan hilang oleh keluarganya.

Diketahui, dari laporan yang dibuat keluarga ke Polresta Malang Kota, identitas pria yang hilang itu bernama Fitra Ardhita Nurullisha (31), beralamat di Jalan Pinangsia, Kelurahan Jatimulyo, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang.

Sejak pamit berangkat kerja pada Senin (27/3/2023), keberadaan Fitra tak lagi diketahui.

Rekan kerjanya kemudian menyampaikan hal ini kepada istrinya.

Hilangnya Fitra, baru dilaporkan ke Polresta Malang Kota pada Rabu (29/3/2023).

Diduga, pria yang menghilang itu terlibat dalam kasus penipuan.

Dari cuitan salah satu akun Twitter @safirawwww, hilangnya Fitra ada kaitannya dengan dugaan penipuan.

Baca juga: Mantan Kapolsek Tipu Tukang Bubur Sepakat Damai? Uang Rp310 Juta Dikembalikan, Wahidin Cabut Laporan

Diperkirakan, korbannya pun banyak hingga kerugian ditaksir mencapai miliaran rupiah.

"Twitter please do your magic, Mohon infonya apabila mengenali/mengetahui lokasi/posisi ybs, kerugian yg ditimbulkan ga main-main. Yang bersangkutan membawa pergi uang senilai 150 M," ungkap cuitan tersebut.

TribunJatim.com langsung mengkonfirmasi terkait hal tersebut ke Satreskrim Polresta Malang Kota.

"Pada hari ini, kami telah menerima satu Laporan Polisi (LP) terkait dugaan kasus penipuan. Jadi, ada satu korban asal Kecamatan Lowokwaru membuat laporan. Untuk kerugian yang dialami, mencapai Rp 250 juta," ujar Kasat Reskrim Polresta Malang Kota, Kompol Bayu Febrianto Prayoga kepada TribunJatim.com, Senin (10/4/2023).

"Dan dari keterangan korban, uang itu diserahkan untuk investasi. Cuma kami masih menelusuri, terkait investasi apa," lanjutnya.

Baca juga: Diterima di UB Malang, Mahasiswa UMM Sebut Kampus Durjana, Begini Tanggapan Rektor Prof Fauzan

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved