Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Kecelakaan di Surabaya

Nasib Pilu Pria Surabaya ini Rumahnya Rusak Akibat Truk Terguling, Istri Tewas dan 2 Anaknya Terluka

Truk fuso plat nomor L 9476 OA memuat pupuk urea terguling hingga menimpa dua rumah di pinggir jalan.

|
Penulis: Tony Hermawan | Editor: Sudarma Adi
TRIBUNJATIM.COM/TONY HERMAWAN
Petugas rescue melakukan evakuasi truk fuso ambruk menimpa dua rumah di Asemrowo, Surabaya, Minggu (9/7/2023).  

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Tony Hermawan

 

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Truk fuso plat nomor L 9476 OA memuat pupuk urea terguling hingga menimpa dua rumah di pinggir jalan di Jalan Greges Barat, Kecamatan Asemrowo, Surabaya, Minggu (9/7).

Akibat kejadian truk terguling ini satu penghuni rumah tewas, sedang tiga lainnya alami luka dan harus dilarikan ke rumah sakit untuk mendapat perawatan.

Nasib memilukan itu dialami keluarga Rudhi.

Akibat insiden tersebut bangunan rumahnya langsung ringsek. Sudah begitu, Nur Wulan, istrinya tewas seketika atau meninggal dunia lantaran terkena reruntuhan tembok.

Baca juga: Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Maut di Jalan Greges Surabaya Kini Diburu Polisi

Kasatlantas Polres Pelabuhan Tanjung Perak, AKP M Suud menjelaskan kronologi kecelakaan ini.

Semula truk fuso melintas di Jalan Greges Barat dalam keadaan penuh muatan menghindari mobil dari arah sebaliknya.

Truk itu kemudian banting setir ke kiri. Ternyata kondisi tanah di kiri jalan lebih rendah dari aspal, truk oleng lalu terguling mengenai dua rumah.

"Keluarga pak Rudhi saat itu sedang beristirahat. Tiba-tiba dump truk  terguling dan menimpa rumah yang letaknya 0 km jalan raya itu. Istrinya, Nur Wulan Destiyana (41) meninggal seketika saat kejadian," kata Suud.

Baca juga: Kecelakaan Maut Pikap vs Truk di Tuban, Mobil Oleng Lalu Tabrak Rumah, Sopir Tewas di TKP

Sementara, kaki Rudhi sebelah kiri mengalami cidera. Dua anaknya, yakni Raffi Arkana (13) dan Acelin Hafiza (6)  mengalami banyak luka lecet di sekujur tubuh. Sementara korban lain yakni Khoirul Anam.

Semua keluarga Khoirul Anam selamat, namun tempat tinggalnya hancur tak berbentuk setelah terkena hantaman barang seberat puluhan ton.

Sementara itu, kecelakaan maut lain terjadi di Surabaya, tepatnya di Jalan Raya Benowo No 104, Benowo, Pakal, Surabaya, Selasa (4/7/2023) malam. 

Pemotor Honda Supra X terlindas mobil boks Isuzu Blind Van.

Akibat kecelakaan maut di Surabaya itu, pemotor berinisial BS (43) warga Benjeng, Gresik, tewas.

Korban, diketahui mengendarai motor Honda Supra X bernopol W-3143-KK, dengan memakai helm. 

Tubuh korban tergilas roda mobil boks Isuzu Blind Van bernopol B-9475-TXJ, yang dikemudikan, Ahmad Baidowi (29) warga Menganti, Gresik. 

Kanit Laka Satlantas Polrestabes Surabaya, Iptu Suryadi menerangkan, insiden tersebut bermula saat pemotor melaju dari arah timur kawasan Benowo, menuju ke barat kawasan Gresik. 

Setibanya di ruas jalan depan gerai permak pakaian, pemotor diduga terpeleset saat bermanuver ke sisi kanan badan jalan, hingga terjatuh. 

Nahas tubuh pemotor terjerembap di aspal ruas jalan tempat arus kendaraan dari arah berlawanan melintas. 

Baca juga: Kecelakaan Maut di Jalur Pantura Situbondo, 1 Keluarga Tewas Tertabrak Truk yang Tak Kuat Menanjak

Tak pelak, tubuh korban tergilas roda mobil Isuzu hingga tewas di lokasi kejadian.

Jasad korban dievakuasi oleh Tim Medis PMI dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Surabaya ke Kamar Mayat RSUD dr Soetomo Surabaya

"Motor Honda Supra yang berjalan dari arah timur ke barat, sesampainya di TKP kurang hati-hati saat bergerak ke kanan, sehingga terjadi laka dengan mobil Isuzu Blind Van yang berjalan dari arah barat ke timur," ujarnya saat dihubungi TribunJatim.com, Rabu (5/7/2023). 

Berdasarkan analisis hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mendengarkan keterangan saksi, Iptu Suryadi menduga, kecelakaan disebabkan karena pemotor kurang berhati-hati dalam berkendara. 

"Penyebab kecelakaan, diduga faktor manusia kurang hati-hati saat bergerak ke kanan," pungkasnya. 

Baca juga: Kecelakaan di Tuban, Motor Pelajar Terlindas Truk hingga Hangus Terbakar

Tak hanya di Surabaya, kecelakaan maut melibatkan sepeda motor Suzuki Satria FU dan pikap Daihatsu Grand Max terjadi di Kota Malang.

Dari informasi yang didapat TribunJatim.com, kejadian itu terjadi pada Rabu (5/7/2023) dinihari di Jalan Mayjen Sungkono Kecamatan Kedungkandang atau tepatnya di depan GOR Ken Arok Kota Malang.

Seorang saksi mata, Erika (28) mengatakan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 02.10 WIB.

"Ketika itu, ada dua orang berboncengan naik sepeda motor Suzuki Satria FU berjalan dari barat hendak menuju ke arah timur."

"Diduga, mereka kondisinya mabuk karena saat menyeberang itu, tiba-tiba mereka langsung berhenti di tengah jalan," ujarnya kepada TribunJatim.com, Rabu (5/7/2023).

Di saat bersamaan dari arah selatan ke utara, melaju kencang mobil Daihatsu Grand Max pikap nopol N-8790-EQ.

"Pengemudi pikap kaget, dan langsung menabrak sepeda motor tersebut."

"Usai menabrak, pikap langsung hilang kendali, kemudian terguling lalu baru berhenti setelah menabrak pos keamanan depan GOR Ken Arok," ungkapnya.

Sementara itu, Kasubnit Laka Unit Gakkum Satlantas Polresta Malang Kota, Ipda Isrofi membenarkan adanya laka lantas tersebut.

Akibat kejadian tersebut, dua orang yang berboncengan sepeda motor langsung meninggal dunia di lokasi kejadian.

Diketahui, mereka menaiki Suzuki Satria FU tanpa nopol.

Untuk identitasnya, yaitu Baidhowi (32), warga Jalan Kotalama Gang 3 Kecamatan Kedungkandang dan Yanto (41), asal Jalan KH Malik Dalam Gang 9 Kecamatan Kedungkandang.

Keduanya mengalami luka parah di bagian kepala.

Lalu untuk identitas pengemudi dan penumpang mobil pikap, adalah Zainurroziqin (28), asal Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang dan Sukirno (36), asal Kecamatan Ampelgading Kabupaten Malang.

Untuk proses evakuasi penumpang mobil pikap berlangsung dramatis.

Pasalnya, Sukirno terjepit bodi mobil dan bisa dievakuasi setelah petugas PMK Kota Malang dibantu PMI Kota Malang datang untuk membuka paksa bodi mobil yang ringsek.

"Baik pengemudi maupun penumpang mobil pikap, hanya mengalami luka ringan."

"Lalu untuk kedua kendaraan yang terlibat laka lantas, sudah kami amankan di Kantor Unit Gakkum Satlantas Polresta Malang Kota,"

"Sedangkan untuk korban meninggal, jenazahnya kami evakuasi ke Kamar Jenazah RS Saiful Anwar (RSSA)."

"Dan kami sudah menghubungi dan berkoordinasi dengan pihak keluarga, terkait penanganan lebih lanjut terhadap jenazah korban," pungkasnya.

 

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved