Berita Madiun
Akhir Nasib Rombongan Pengemis di Madiun Ketahuan Diantar Naik Mobil, Gaya Serupa, Dinsos Bertindak
Tengah viral di media sosial video rombongan pengemis diantar naik mobil. Kini, akhir nasib rombongan pengemis di Madiun itu dipertanyakan publik.
Penulis: Ani Susanti | Editor: Mujib Anwar
"Saya dulu pernah jadi guru di madrasah. Dulu Aris termasuk murid saya.
Jadi sedikit banyak saya tahu tentang dia," kata Pandoyo, Kades Tegalharjo.
Menurut Pandoyo, orang tua Aris bekerja sebagai petani dan juga memiliki toko di rumah.
"Kalau kakaknya pengusaha peternakan.
Mas Aris ini setahu saya dulu ikut kerja kakaknya yang punya usaha peternakan ayam petelur dan ayam potong.
Kalau dari sisi ekonomi, untuk ukuran warga kami, kondisi keluarga Mas Aris ini lebih dari cukup," ujar dia.
Pandoyo menduga Aris salah pergaulan sampai mengemis di lampu merah.
Dia mengatakan, Aris memiliki kondisi "keterbatasan" fisik maupun mental yang mungkin mendorongnya mencari jati diri dengan cara yang salah.
"Sehingga jatuhnya malah karaokean di tempat hiburan malam itu.
Itu karena salah pergaulan dalam mencari jati diri saja," ucap dia.
Baca juga: Dahsyatnya Pengemis Kaya di Bogor Punya Cek Rp1,3 Miliar, Bu Tini Mengaku Dapat Warisan Soekarno
Pandoyo berani memastikan bahwa narasi yang mengatakan bahwa Aris selama ini mengemis hanya untuk berfoya-foya di tempat hiburan malam tidak tepat.
"Saya klarifikasi. Saya berani mengatakan itu (hasil mengemis) bukan untuk karaoke.
Baru kali ini juga saya dengar dia ke tempat karaoke," tandas dia.
Aris sendiri juga menegaskan bahwa dia baru kali pertama ke tempat karaoke.
Itu pun karena diajak teman.
viral di media sosial
video rombongan pengemis diantar naik mobil
akhir nasib rombongan pengemis di Madiun
Kota Madiun
Dinas Sosial
Heri Suwartono
pengemis
TribunJatim.com
Tribun Jatim
Tabiat Orang Tua Pembuang Bayi di Madiun, Balik ke TKP Bawakan Susu, Sempat Berikan Nama Khusus |
![]() |
---|
Komitmen Beri Pelayanan Hukum, Kajati Jatim Resmikan Gedung Baru Kejari Madiun |
![]() |
---|
Profesi TKI Dinilai Menjanjikan, 5.253 Warga Kabupaten Madiun Pilih Mengadu Nasib di 31 Negara |
![]() |
---|
Cuaca Ekstrem Melanda Madiun, 6 Rumah di Kecamatan Jiwan Terdampak Bencana Hidrometeorologi |
![]() |
---|
Hujan Deras Semalaman, Puluhan Rumah di Madiun Diterjang Banjir, Aktivitas Warga Terhenti |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.