Kecelakaan Maut di Surabaya, Keluar Gang lalu Menyeberang Jalan, Pengendara Supra Tertabrak Motor

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Tony Hermawan

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Terjadi kecelakaan maut di Surabaya, tepatnya di Jalan Raya Mastrip, yang melibatkan dua motor, Minggu (13/8/2023) pagi. 

Dua kendaraan yang mengalami kecelakaan maut di Surabaya adalah Yamaha Mio GT yang dikendarai ATS (19), dan Honda Supra yang dikemudikan DH (25).

Saat kejadian, situasi Jalan Raya Mastrip cukup lengang.

Tidak terlalu banyak kendaraan besar yang lewat.

Kejadian bermula saat ATS (19) mengendarai sepeda motor Mio GT dengan kecepatan tinggi dari arah barat ke timur.

Motor ATS menabrak motor DH (25) di depan Gang III Kedurus Mastrip.

Akibat kecelakaan yang terjadi sekitar pukul 08.43 WIB itu, nyawa ATS melayang.

Kanit Laka Lantas Polrestabes Surabaya, Iptu Suryadi menceritakan, awalnya, DH mengendarai motor Honda Supra keluar dari Gang III Kedurus Mastrip lalu menyeberang jalan.

DH saat itu tidak memperhatikan ada kendaraan atau tidak di jalan raya.

Baca juga: Kecelakaan Maut di Bojonegoro, Pickup Hantam Truk hingga Sasak Motor, Gerobak dan Becak, Satu Tewas

Ternyata dari arah barat, ada ATS (19) mengendarai Mio GT melaju cukup kencang.

"Sehingga kecelakaan tidak terelakkan, ban depan Mio GT menabrak ban belakang motor Honda Supra. Senggolan ini membuat pengendara Mio GT kehilangan keseimbangan hingga terseret beberapa meter," kata Iptu Suryadi.

Pengendara motor Mio GT mengalami pendarahan di bagian kepala, dan membuat korban meninggal dunia di lokasi kejadian.

Sedangkan, pengendara motor Honda Supra mengalami cedera kaki sebelah kanan.

Baca juga: Adu Banteng Honda Kharisma vs Yamaha Aerox di Kota Malang, Satu Remaja Tewas

Motor kedua korban kecelakaan diamankan oleh pihak Unit Laka Lantas Polrestabes Surabaya.

Iptu Suryadi berpesan kepada masyarakat untuk berhati-hati saat melintas di Jalan Mastrip.

Belum lama ini, polisi mengkategorikan kawasan tersebut sebagai blank spot.

“Tempat kejadian kecelakaan merupakan jalur cepat, apalagi pada hari Minggu atau hari libur nasional. Dengan sedikitnya jumlah penguna jalan, sehingga para penguna jalan lain yang melintas mengendarai kendaraannya dengan kecepatan tinggi. Diharapkan para penguna jalan agar lebih berhati-hati,” tutup Iptu Suryadi.

Baca juga: Kecelakaan Maut di Malang, Hantam Trotoar, Bocah 13 Tahun Terpelanting Membentur Aspal hingga Tewas