Berita Malang
Tinjau Pelayanan di MPP, Pj Wali Kota Malang Cek Kondisi Toilet hingga Soroti Tenant Kosong
Pj Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat meninjau proses pelayanan publik di Mal Pelayanan Publik (MPP). Ia datang pukul 9 pagi bersama kepala dinas
Penulis: Benni Indo | Editor: Ndaru Wijayanto
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Benni Indo
TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Pj Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat meninjau langsung proses pelayanan publik di Mal Pelayanan Publik (MPP).
Ia datang pukul 9 pagi bersama sejumlah kepala dinas. Lalu melihat masing-masing tempat pelayanan publik, termasuk masuk ke ruangan toilet.
Setelah melihat sejumlah ruang layanan publik, Wahyu sempat menjauh dari ruangan toilet. Namun ia kemudian berubah pikiran. Wahyu berbalik arah dan kembali ke arah toilet. Ia pun masuk serta meninjau langsung toilet yang berada di MPP.
Ia sempat membuka keran air untuk mengetahui langsung warna airnya. Menurut Wahyu, airnya bersih. Ia juga membuka ruangan buang air besar.
Wahyu menyatakan, kondisi toilet kerap dikeluhkan masyarakat karena kotor dan bau. Setelah mengunjungi toilet di MPP, Wahyu menyimpulkan bahwa toilet tersebut bersih dan tidak bau.
Baca juga: Diresmikan Wapres, MPP Kota Malang Hadirkan One Stop Service Ratusan Layanan
"Toilet bagus, sengaja saya lihat karena biasanya keluhan masyarakat terkait dengan toilet ini kurang bagus. Tadi saya sengaja lihat dan aromanya juga tidak bau. Warna airnya bagus, kebersihannya juga terjaga. Orang kalau ke sana juga nyaman," kata Wahyu.
Di sisi lain, Wahyu mendapati tempat pelayanan publik milik Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Malang tutup. Ia sangat menyayangkan tidak adanya petugas di lokasi.
Menurutnya, hal tersebu tidak boleh terjadi karena keberadaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Malang di MPP untuk memberikan pelayanan.
"Ada tenant yang masih kosong, saya harapkan diisi. Kemudian ada yang tutup tetapi tidak ada yang menggantikan. Lalu ada kesulitan dari warga yang hendak menulis karena tidak ada meja untuk menulis. Sebetulnya tidak terlalu prinsip, tetapi hal-hal kecil itu bagian dari pelayanan kepada masyarakat," ungkap Wahyu, Senin (2/10/2023).
Baca juga: Jaga Keamanan Pengunjung, Diskoperindag Usulkan Dana Rp 250 Juta untuk Pasang Pagar Kaca di MCC
Menurutnya, MPP sudah cukup bagus dari sisi kelengkapan, pelayanan, dan sistem. Keberadaan MPP sangat memudahkan masyarakat yang hendak mengurus pemberkasan.
"Masyarakat sangat senang, tempatnya enak, sarprasnya lengkap. Di sini selesai dalam satu tempat. Mau ke mal juga bisa kalau mau cari makan atau belanja," ujarnya.
Kepala Dinas Kepala Dinas Tenaga Kerja, Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Malang, Arif Tri Sastyawan menyatakan saat ini ada 28 tempat pelayanan publik. Pemkot Malang akan menambah 14 lagi ruang pelayanan publik.
"Nanti akan ada hall, co-working space, dan pembangunan sudah 10 persen. Rencananya, pada Desember nanti selesai. Pada 2022, ada 79 ribu orang yang datang. Sebetulnya, pelayanan tidak harus ke sini, kami arahkan ke MPP digital, jadi bisa selesai di rumah," kata Arif
Baca juga: Diminta Majukan Ekonomi Kreatif, Pj Wali Kota Malang Wahyu Hidayat Bakal Maksimalkan MCC
Wahyu Hidayat
Mal Pelayanan Publik
MPP Merdeka Kota Malang
MPP Merdeka
MPP Kota Malang
berita Malang
JPU Tolak Eksepsi Selebgram Isa Zega Terkait Kasus Pencemaran Nama Baik |
![]() |
---|
Ditinggal Bikin Pentol, Pedagang Bakso di Malang Syok Burung Murai Harga Jutaan Raib Digondol Maling |
![]() |
---|
Amankan Perayaan Imlek di Kelenteng Eng An Kiong, Polresta Malang Kota Terjunkan Puluhan Personel |
![]() |
---|
Nostalgia Nikmati Jajanan Sekolah di Festival Najaj Halokes Kampung Sekabrom Kayutangan Malang |
![]() |
---|
Libur Panjang Isra Miraj dan Imlek 2025, Ribuan Tiket Kereta di Stasiun Malang Ludes Terjual |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.