Nilai Ambang Batas Tes SKD CPNS 2023 agar Pelamar Bisa Lolos, Dilengkapi Bobot Poin TWK TIU dan TKP
Bila pelamar dinyatakan lolos, mereka diharuskan mengikuti Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS yang dijadwalkan digelar pada 9-18 November 2023.
TRIBUNJATIM.COM - Setelah hasil seleksi administrasi CPNS dan PPPK 2023 diumumkan, pelamar mempersiapkan diri untuk tes SKD.
Adapun dalam tes SKD, ditetapkan nilai ambang batas atau passing grade.
Nilai tersebut menentukan pelamar lolos atau tidak ke tahap tes selanjutnya.
Bila pelamar dinyatakan lolos, mereka diharuskan mengikuti Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS yang dijadwalkan digelar pada 9-18 November 2023.
SKD adalah ujian pertama yang harus dilalui oleh pelamar untuk menilai kesesuaian antara kompetensi peserta dengan standar kompetensi dasar PNS.
Lantas, berapa ambang batas SKD CPNS 2023 beserta kisi-kisi dan jumlah poinnya?
Baca juga: 13 Latihan Soal SKD untuk Persiapan Tes CPNS 2023, Dilengkapi dengan Kunci Jawabannya, Yuk Belajar!
Kisi-kisi SKD CPNS 2023
Perlu diketahui bahwa pelaksanaan SKD akan digelar menggunakan mekanisme Computer Assisted Test (CAT).
CAT adalah sistem seleksi berbasis komputer yang dapat membantu untuk melihat hasil ujian pelamar yang memenuhi standar minimal kompetensi.
Dalam keterangan resmi yang diterima Kompas.com, Kamis (19/10/2023), Kemenpan-RB mengatakan, mekanisme SKD telah diatur dalam Keputusan Menpan-RB Nomor 651 Tahun 2023.
Dalam aturan tersebut, SKD dibagi menjadi tiga bagian, yakni:
- Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) berisi 30 soal.
- Tes Intelegensia Umum (TIU) 35 soal.
- Tes Karakteristik Pribadi (TKP) 45 soal.
Informasi selengkapnya mengenai penjelasan masing-masing bagian dapat dilihat di sini.
Baca juga: Cara Melihat Tanda Lolos dan Tidak dalam Seleksi Administrasi CPNS 2023, Simak Juga 14 Link-nya

Jumlah poin
Kemenpan-RB mengatakan, untuk pelamar umum, TWK dan TIU memiliki bobot poin yang sama, yaitu sebanyak 5.
Sementara jawaban yang salah satu tidak menjawab pada TWK dan TIU bernilai 0.
Khusus untuk TKP, jawaban paling rendah diberi poin 1 dan paling tinggi 5. Bila tidak menjawab, soal dinilai 0.
Namun ketentuan tersebut tidak berlaku bagi peserta yang mendaftar pada penetapan kebutuhan khusus.
Kebutuhan khusus tersebut berlaku untuk lulusan terbaik atau cumlaude, diaspora, penyandang disabilitas, dan putra-putri asli Papua.
Seleksi untuk penyandang disabilitas sensorik netra yang melamar pada formasi kebutuhan khusus dilaksanakan dengan durasi 130 menit.
Baca juga: Cara Sanggah Hasil Seleksi Administrasi CPNS dan PPPK 2023, Dilengkapi Contoh Kalimat Sanggahan
Berapa ambang batas SKD CPNS 2023?
Dikutip dari Kompas.com, Kamis (19/10/2023), Kemenpan-RB juga membeberkan ambang batas yang perlu dipenuhi pelamar agar dinyatakan lolos ke tahap selanjutnya.
Untuk pelamar kebutuhan umum, tahun ini nilai kumulatif tertinggi adalah 550.
WK yang terdiri dari 30 soal memiliki nilai ambang batas 65, sementara TIU dengan 35 butir soal memiliki nilai ambang batas 80.
Sedangkan nilai ambang batas TKP yang terdiri atas 45 soal yakni sebesar 166.
Nilai ambang batas bagi peserta cumlaude dan diaspora memiliki nilai kumulatif SKD paling rendah 311.
Sementara nilai TIU paling rendah sebesar 85 dan peserta penyandang disabilitas nilai kumulatif SKD paling rendahnyua sebesar 286 dan nilai TIU paling rendah sebesar 60.
Kemudian, bagi peserta asli Papua, ambang batas nilai kumulatif SKD terendahnya adalah 286, dan nilai TIU paling rendah 60.
Menpan-RB Abdullah Azwar Anas mengatakan, tidak akan ada celah kecurangan pada seleksi CPNS tahun ini.
Hal tersebut dikarenakan nilai SKD bisa diketahui secara real-time dengan CAT.
"Kami mengimbau peserta untuk menyiapkan diri dengan baik. Dan kami ingatkan bahwa seleksi ini akuntabel, transparan, dan menutup celah adanya calo, atau kecurangan lainnya," ujar Anas.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews Tribunjatim.com
hasil seleksi administrasi
CPNS
PPPK
tes SKD
nilai ambang batas
passing grade
ambang batas SKD CPNS 2023
Tribun Jatim
TribunJatim.com
jatim.tribunnews.com
berita Jatim terkini
Belajar Fotografi Konservasi dari IAPVC, Kompetisi Foto Satwa di Taman Safari Prigen Pasuruan |
![]() |
---|
Segini Realisasi Investasi di Trenggalek per Semester Pertama, Sektor Pariwisata Tumbuh Signifikan |
![]() |
---|
Mirisnya Seleksi Pemain U-20 & U-23 Gresik United, Pemain Klub Internal Sedikit, Manajer: Sulit Cari |
![]() |
---|
ASDP Batasi Penjualan Tiket Kendaraan Besar di Pelabuhan Ketapang Banyuwangi |
![]() |
---|
Senyum Bahagia bagi Kades di Gresik, Purna Tugas Bakal Diperpanjang Masa Jabatan Sampai 2 Tahun |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.