Sosok Mbah Ngatiyem, Penjual Jamu Sebatang Kara yang Meninggal dalam Sunyi, Riwayat Penyakit Jantung
Sebelumnya, Mbah beberapa kali pindah rumah kontrakan yang lokasinya masih satu RW dengan tempat ia tinggal sekarang.
Editor:
Ficca Ayu Saraswaty
KOMPAS.com/BAHARUDIN AL FARISI
Tetangga rumah kontrakan Mbah Ngatiyem (73), Yuli (32) saat ditemui di Jalan Sungai Kampar X, RT 20/RW 01, Semper Barat, Cilincing, Jakarta Utara.
"Kami di sini enggak ada yang sangka. Orang enggak ngeluh sakit, tapi tahu-tahu meninggal kayak gitu. Tapi intinya, Mbah orang baik," kata Yuli.
Dengan begitu, tahlilan untuk kepergian Mbah Ngatiyem digelar di selasar rumah kontrakan.
"Iya, kami tahlilan, saya yang bertanggung jawab di sini. Yang biayain, kami dapat santunan Rp 1 juta. Selebihnya, saya yang tanggung jawab," kata pengurus kontrakan bernama Warnoto (38).
Kini, Mbah Ngatiyem sudah berada di tempat peristirahatan terakhirnya, TPU Budi Dharma, Semper Timur, Cilincing, Jakarta Utara.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com
Berita Viral dan Berita Jatim lainnya
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com
Tags
TribunJatim.com
Mbah Ngatiyem
penjual jamu
Tribun Jatim
sebatang kara
Cilincing
TribunHis
Jakarta Utara
jatim.tribunnews.com
Baca Juga
Mirna Terjerat Pinjol Demi DP Mobil Imbas Gengsi, Cicilan dari Rp3 Juta Jadi Rp60 Juta dalam 4 Bulan |
![]() |
---|
Cegah Kenakalan Remaja, Petugas Gabungan Gelar Patroli Malam di Wonosalam Jombang |
![]() |
---|
Kebakaran Kandang Ternak di Montong Tuban, 3 Ekor Kambing Mati Terpanggang |
![]() |
---|
Kecelakaan Maut di Jalan Bojonegoro Cepu, Diduga Gagal Menyalip, Pemuda Tewas Ditabrak Truk |
![]() |
---|
Satpol PP Tuban Tertibkan 9 Reklame Tak Berizin, Barang Bukti Diamankan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.