Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Gresik

Enggan Meminta Maaf Setelah Aniaya Bocah Hingga Mulut Berdarah Oknum Guru Diadili, Karena Petasan

Enggan Meminta Maaf Setelah Aniaya Bocah Hingga Mulut Berdarah Oknum Guru Diadili, Karena Petasan

|
Penulis: Sugiyono | Editor: Samsul Arifin
TribunJatim.com/Sugiyono
PETASAN – Kedua terdakwa dibawa ke Tahanan sementara usai sidang kasus penganiayaan terhadap anak yang menyalakan petasan, Senin (18/12/2023). 

"Teman-temannya pada jajan Mixue, tapi anak kita cuma nontonin teman-temannya pada makan es krim

Sebagai orangtua merasa ngenes melihat anak diperlakukan begitu," tulis wali murid tersebut.

Unggahan wali murid tersebut langsung viral di Facebook.

Sejumlah netizen lantas ikut-ikutan menghujat Novi yang tak membelikan muridnya es krim Mixue.

Usai dimaki-maki dan dihujat, Novi akhirnya memberikan klarifikasi di TikTok-nya.

Baca juga: VIRAL TERPOPULER: Cewek Bakar Ijazah Mantan Pacar - Kakek Ngotot Presiden Indonesia Masih Soekarno

Novi mengaku pergi ke Mixue merupakan ide muridnya sejak beberapa hari lalu, sebelum kejadian ini viral.

Novi sudah memastikan semua siswa yang ikut akan membeli es krim di gerai tersebut bersama-sama.

Namun salah satu siswa bernama Vano yang sempat beberapa hari tidak berangkat sekolah karena sakit, tidak mengetahui rencana ini.

Saat berada di gerai es krim, Novi pun melihat Vano tidak membeli es krim dan menanyakannya.

Menurut Novi, Vano memilih tidak membeli karena baru saja sembuh dari sakit.

Alasan Vano membuat Novi yakin, bahwa Vano tidak ingin membeli es krim seperti teman-temannya.

Mereka pun menikmati es krim dan berfoto-foto di gerai es krim.

Spontan Novi mengirim foto-fotonya di grup chat yang berisi wali murid.

Melihat anaknya tidak ikut makan es krim, ibunda Vano, Yani, mempertanyakannya kepada Novi.

Dalam posting-an tersebut juga nampak Novi membalas chat Yani dengan mengatakan, "gatau".

Tak mendapat jawaban yang memuaskan, Yani bersama seorang yang diduga adalah suaminya langsung tersulut emosi.

Novi dicaci maki dan tidak diberikan kesempatan untuk menjelaskan bagaimana kronologi sebenarnya.

Alih-alih menjelaskan dan membuat suasana kondusif, Novi memutuskan untuk keluar dari grup chat tersebut.

Melihat tindakan Novi yang memilih untuk menghindar, Yani tambah tersulut emosinya dan semakin menjadi-jadi.

Hingga ia memutuskan untuk mem-viral-kan kejadian tersebut.

Namun kini Yani dan Novi dikabarkan sudah berdamai.

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved