Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Niat Healing ke Dieng, Warga Bekasi Nyasar ke Tempat Mengerikan karena Google Maps, Dievakuasi 4 Jam

Niatnya healing, 10 warga Bekasi malah masuk ke tempat mengerikan. Kisah 'korban Google Maps' kembali muncul.

Penulis: Ani Susanti | Editor: Mujib Anwar
BPBD Wonosobo - TRIBUN BANYUMAS/KHOIRUL MUZAKKI
Niat Healing ke Dieng, Warga Bekasi Nyasar ke Tempat Mengerikan karena Google Maps, Dievakuasi 4 Jam 

TRIBUNJATIM.COM - Niatnya healing, 10 warga Bekasi malah masuk ke tempat mengerikan.

Kisah ' korban Google Maps ' kembali muncul.

Kali ini dialami 10 warga Bekasi.

Mereka nyasar ke tengah hutan karena Google Maps.

Sepuluh warga Bekasi yang mengendarai dua mobil tersesat di hutan Wonosobo, Jawa Tengah.

Hal itu terjadi lantaran mengikuti arahan dari Googel Maps.

Kepala BPBD Kabupaten Wonosobo, Dudy Wardoyo mengatakan, peristiwa tersebut terjadi pada Kamis (4/1/2024) di Perkebunan Desa Tlogojati, Kecamatan Wonosobo.

Kegiatan evakuasi berlangsung hingga larut malam yakni dari pukul 16.00 hingga 20.00 WIB.

"Iya benar tersesat, kita evakuasi korban bersama tim relawan," kata Dudy Wardoyo Jumat (5/1/2024), dikutip TribunJatim.com dari Kompas.com.

Baca juga: Lewati Perlintasan Tanpa Palang Pintu, Sopir Elf Maut di Lumajang Ikuti Arahan Google Maps

Kejadian bermula saat wisatawan dari luar daerah ini hendak berlibur di Wonosobo dengan tujuan Dieng.

Karena belum hafal jalan, mereka pun mengandalkan Google Maps untuk navigasi menuju lokasi.

"Sesampainya di Desa Tlogojati Kecamatan Wonosobo mobil masuk ke jalur perkebunan dan mobil satu mengalami trouble ban selip, mobil dua mengalami pecah ban," kata Dudy.

Setelah mengalami kejadian tersebut, para korban kemudian menelpon Damkar untuk meminta pertolongan dan evakuasi.

Tim Damkar meneruskan ke Basarnas untuk berkolaborasi dalam penanganan.

"Mobil berhasil dievakuasi ± 4 jam. Dan wisatawan kembali ke homestay," kata Dudy.

Baca juga: Iseng Telusuri Jejak Mobil Google Maps, Wanita ini Malah Dapati Kenyataan Kekasihnya Selingkuh

Sebelumnya juga viral sebuah rekaman di media sosial yang memperlihatkan sebuah mobil berwarna hijau melintasi sebuah jalan setapak yang dicor.

Melalui akun sosial media tiktok @kudusviral terlihat mengunggah sebuah video berdurasi 14 detik pada Minggu (1/10/2023).

Dalam unggahan video tersebut terdapat narasi bertuliskan:

“di luar Nurul seekor mobil melewati jalan cor kecil yang jelas jelas tak bakal bisa di lewati roda empat.”

“Entah apa yg merasukinya

Mobil yang dikendarai seorang Perempuan

Menerak merak jalan cor kecil yang mustahil bisa di lewati kendaraan roda 4.

Lokasi Kudus.”


 
Diketahui jika kejadian tersebut terjadi di sebuah jalan setapak yang telah dicor di wilayah Kudus.

Mobil Yaris berwarna kuning citrus dengan tipe GR Sport tersebut diketahui dikendarai oleh seorang wanita.

Mobil tersebut tampak berhasil melintasi beberapa meter jalan setapak beberapa meter.

Namun akhirnya mobil tersebut berhenti di tengah jalan dengan posisi salah satu ban mobil bagian depan tampak keluar dari jalan tersebut.

Dalam video yang beredar tampak sebelah kanan adalah kebun dengan sejumlah pohon pisang, dan sisi lainnya merupakan aliran air.

Tampak dalam video jika posisi mobil yang berhenti berjarak beberapa meter dari pemukiman warga.

Diduga jika mobil tersebut sampai di jalan setapak yang telah dicor karena Google Maps.

Baca juga: Ikut Petunjuk Arah Google Maps, Mobil Pria Bojonegoro Nyasar Masuk Persawahan di Lamongan: Ketakutan

Netizen menduga jika pengemudi tidak mengatur jenis kendaraan yang digunakan saat menggunakan Google Maps seperti menggunakan motor atau mobil.

Dari sejumlah komentar netizen diduga jika kejadian serupa pernah terjadi sebelumnya karena adanya Google Maps yang diarahkan ke lokasi tersebut:

@Semanggi “ancen nek ng kedung sari ku maps e di lewatno wetan, ora sg kulon…. Wes 2xx korban maps rute mobil di liwatno kono bolo…

@Faisolnotoclono “nganggo maps kudu sing mobil opo truck”

@arie_791 “dah 2x.. msuk jlan kcil gra2 ikuti maps.. mo balik jg susah ampai lcet2 mobilnya..

@Ningrum “kmarin aku nyasar dijalan yg kayak gt, gara2 Google maps

@MbakLCumaBakulMieAyam “nak numpak motor ape ng kedungsari ae wes dredge lewat kunu lha iku meneh mobil iso narak2”.

Kasus Lain

Seorang ria Bojonegoro itu kesasar karena panduan Google Maps.

Pria itu bernama Fahmi Asa (40).

Saat itu Fahmi mengendarai mobil Toyota Agya nopol S 1293 A.

Pria asal Desa Batokan Kecamatan Kasiman ini nyasar ke jalan persawahan yang tak lazim dilintasi kendaraan roda empat. 

Peristiwa terjadi pada Selasa (22/8/2023) sekitar pukul 02.00 WIB dini hari.

Karena kejadian tersebut Fahmi mengaku ketakutan dan meninggalkan mobilnya di tengah sawah yang masuk wilayah Desa Pandanpancur, Kecamatan Lamongan.

Baca juga: Nasib Sopir Taksi Ancam dan Minta Uang 50 Dolar ke Penumpang WNA, Kini Diburu, Identitas Terungkap

Menurut Fahmi,  ia berangkat dari Bojonegoro mengendarai mobil Agya warna merah menuju Lamongan.

Fahmi seorang diri masuk wilayah perbatasan Bojonegoro-Lamongan kemudian  ke jalan wilayah Kecamatan Sugio berlanjut ke Tikung.

Saat hendak balik pulang, Fahmi memanfaatkan fasilitas Google Maps.

Seperti umumnya, pengemudi hanya mengandalkan suara operator yang menjadi penunjuk arah.

Fahmi tidak melihat arah peta jalan di HP, dan hanya mengikuti arahan suara operator.

"Saya ikuti aja arahan suara itu, termasuk belok ke kanan atau ke kiri dan juga lurus," aku Fahmi.

Dengan percaya diri, Fahmi seksama mengemudikan mengikuti petunjuk Google Maps. Namun semakin jauh, mobil kecil yang ia kendarai semakin mengarah ke jalan jauh dari rumah penduduk.

Di sebagian jalan sawah di Lamongan beberapa ruas jalan ada jalan cor yakni jalan lingkungan pertanian.

Fahmi yakin ia telah melintas di jalan yang tepat, sesuai komando Google Maps.

Namun Fahmi baru merasakan ada yang ganjil saat mobil yang dikemudikannya menabrak gundukan tanah di jalur itu.

Praktis mobil Fahmi tidak bisa menerabas.

Suasana gelap, hanya sorot lampu mobil Fahmi yang ada.

Korban Google Maps ini turun, dan baru sadar  sudah di tengah sawah.

Fahmi ketakutan dan memilih meninggalkan mobilnya di kegelapan menuju kampung dengan jalan maraton.

Kejadian yang dialami Fahmi ini banyak didengar warga Deket yang ikut kaget, termasuk Polsek Deket.

Kapolsek Deket, AKP Sri Iswati membenarkan kejadian mobil kesasar di jalan persawahan wilayahnya  yang mengikuti Google Maps.

"Kendaraan kesasar karena mengikuti Google Maps, dan sudah dievakuasi," kata Iswati kepada Tribun Jatim Network, Selasa (22/8/2023).

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved