Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Surabaya

Nasib Pegawai SPBU di Kenjeran Surabaya Diancam Celurit oleh Pembeli, Larang Isi Bensin 2 Kali

Nasib Pegawai SPBU di Kenjeran Surabaya Diancam Dibacok oleh Pembeli, Larang Isi Bensin 2 Kali

|
Penulis: Tony Hermawan | Editor: Samsul Arifin
Istimewa/TribunJatim.com
Polisi saat mengecek rekaman CCTV untuk mengetahui orang yang mengancam akan membacok Slamet 

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Slamet (bukan nama sebenarnya), Karyawan SPBU di Jalan Kenjeran No 99 Surabaya, Kecamatan Simokerto, mengalami pengalaman tak enak saat kerja pada Minggu (21/1).

Sekira pukul 14.50 dirinya diancam akan dibacok oleh pembeli bahan bakar jenis pertalite.

Bahkan, pengancam menyebut akan kembali datang ke lokasi bersama teman-temannya.

"Dia ngancam saya akan dibacok pakai celurit," ujarnya.

Ciri-ciri orang mengancamnya berperawakan kurus. Tinggi badannya sekitar 160 centimeter.

Baca juga: Hampir Sepekan Berlalu, Kasus Pembacokan Wanita di Sampang Masih Misterius, Begini Penjelasan Polisi

Mengenakan baju merah seperti pegawai SPBU dan mengendari sepeda motor matik warna hitam.

"Tapi saya gak hafal plat nomornya," ujarnya.

Beruntung saat Slamet saat diancam teman kerjanya sebagai satpam mengetahui. Temannya buru-buru menelepon Polsek Simokerto.

10 menit kemudian polisi datang. Namun, lima menit sebelumnya si pengancam kabur meninggalkan lokasi.

Slamet cerita awal mula diancam pembeli. Pengawas SPBU mengamati si pengancam dua kali datang mengisi bahan bakar dengan jarak waktu yang berdekatan. 

Slamet kemudian menegur orang itu.

Entah tersinggung atau apa, orang itu marah terhadap Slamet. Orang itu mengancam akan kembali ke SPBU bersama teman-temannya dengan membawa celurit untuk membacok Slamet.

Perwira Pengawas Polsek Simokerto Aipda Suseno mengatakan anggota sudah disebar untuk memantau lokasi.

Pihaknya juga memeriksa rekaman CCTV untuk mengetahui detail ciri-ciri orang yang mengancam Slamet.

 

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved