Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Jember

Akhir Tragis Petugas KPPS di Jember Nekat Lompat ke Dalam Sumur usai Pelantikan, Ngaku Rindu Ayah

Seorang pemuda, MH (27) asal Desa Pace, Kecamatan Silo Jember, yang juga petugas KPPS lompat ke dalam sumur, Jumat (26/1/2023).

Penulis: Imam Nawawi | Editor: Ndaru Wijayanto
tribunjatim.com/Imam Nawawi
Petugas gabungan dibantu warga mengevakuasi petugas KPPS dari dalam Sumur di Desa Pace Kecamatan Silo Jember, Jumat (26/1/2023). 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Imam Nawawi

TRIBUNJATIM.COM, JEMBER- Seorang pemuda, MH, usia 27 tahun asal Desa Pace, Kecamatan Silo Jember, yang juga petugas KPPS lompat ke dalam sumur, Kamis (25/1/2023).

Oleh Saksi, Haji IR, masih tak menyangka tetangganya yang berusia muda itu nekat lompat ke dalam sumur.

Padahal tetangganya tersebut baru dilantik jadi petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) Pemilu 2024 pada Kamis (25/1/2024) kemarin.

"Awalnya korban ke balai Desa Pace guna mengikuti kegiatan pelantikan KPPS setelah selesai korban pulang, kemudian korban mengeluhkan kepalanya sakit," ulas HJ IR.

Selain mengeluh sakit, Haji IR mengungkapkan saat itu korban mengaku rindu kepada almarhum ayahnya dan berpamitan untuk mengunjungi makamnya.

"Makam ayahnya yang terletak di belakang rumah korban. Setelah dari makam selanjutnya korban membuang kayu penutup sumur," kata HJ IR.

Baca juga: Detik-detik Pria Probolinggo Lolos dari Maut, Lompat dari Motor saat KA Datang, Lampu Jadi Penanda

Setelah membuang kayu penutup tersebut. Dia mengira, pemuda tersebut cuma mau ambil air untuk cuci muka dan kaki. Namun korban malah melompat ke dalam sumur sedalam 30 meteran.

"Saya berusaha menghalangi korban. Namun korban terlanjur jatuh ke dalam sumur. Saya langsung berteriak minta tolong dan warga langsung berdatangan serta berusaha mengevakuasi korban," urai HJ IR.

Sementara itu, Kapolsek Sempolan Silo AKP M.Na'i mengaku, setelah menerima laporan tersebut. Polisi malarang warga mengavakuasi jenazah korban.

Baca juga: Usai Terima Telepon, Pemuda Ini Nekat Lompat dari Kapal, Ditolong Bocah Pemburu Koin di Banyuwangi

Baca juga: Sosok Pria yang Nekat Lompat dari Atas Jembatan Suramadu, Sempat Bercanda dengan Istri di Perjalanan

"Petugas Polsek Sempolan menghimbau agar warga tidak mengevakuasi korban dikhawatirkan terjadi korban susulan. Saat itu, Petugas Polsek Sempolan langsung menghubungi Basarnas guna evakuasi korban. Warga pun berhenti mengevakuasi dan menunggu tim evakuasi dari Basarnas datang." tanggapnya.

Sekira pukul 16.25 WIB, Na'i mengungkapkan petugas Basarnas tiba di Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk mevakuasi terhadap jasad korban di dalam sumur.

"Sekira pukul 17.00 WIB korban berhasil di evakuasi dan dimandikan selanjutnya persiapan untuk dimakamkan. Dengan adanya kejadian tersebut keluarga korban menerimakan bahwa kejadian tersebut merupakan musibah yang menimpa keluarganya dan tmenolak korban untuk di lakukan tindakan Visum maupun Auotopsi," jelasnya

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved