Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Surabaya

Pilu Juragan Warung Ayam Bakar Surabaya Ditipu hingga Motor Raib, Berawal Pesanan untuk Pemilu 2024

Pilu juragan warung ayam bakar di Surabaya ditipu hingga motor raib, berawal dari pesanan puluhan nasi kotak untuk Pemilu 2024.

Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Dwi Prastika
Istimewa/TribunJatim.com
Tangkapan layar video CCTV saat juragan warung ayam bakar di Siwalankerto, Wonocolo, Surabaya, ASH dijebak oleh dua orang pelaku untuk mengirim makanan di sebuah rumah kawasan Jalan Siwalankerto Utara, sebelum kedua pelaku kabur membawa motor milik ASH, Jumat (16/2/2024). 

Dari segi penampilannya, si pelaku tampak memakai jaket sweater warna biru dan bercelana panjang. 

Sedangkan, seorang pelaku lainnya, berpostur tubuh gempal, berkemeja lengan pendek bermotif kotak-kotak, dan wajahnya berkumis. 

Penelusuran TribunJatim.com, sosok kedua pelaku yang menipu ASH memiliki kesamaan ciri-ciri dengan pelaku penipuan yang menargetkan korban karyawan sebuah restoran olahan kuliner mi di Jalan Raya Darmo Permai I, Sonokwijenan, Sukomanunggal, Surabaya, Rabu (21/9/2022) siang.

Modusnya, komplotan pelaku berjumlah dua orang itu menyaru laiknya pembeli biasa.

Kemudian, mengajak karyawan restoran mengantarkan pesanan makanan itu ke sebuah tempat yang diminta.

Lalu, setibanya di lokasi, pelaku berpura-pura meminjam motor yang dikendarai karyawan restoran tersebut, mengambil uang pembayaran makanan yang telah dipesan, namun tak kunjung kembali.

Insiden memilukan tersebut dialami oleh karyawan restoran atau korban penipuan Ananda Putra (19) warga Kelurahan Babatan, Wiyung, Surabaya.

Motor yang dikendarai Ananda Putra itu merupakan motor Yamaha Mio bernopol L-3922-AAY, pinjaman dari teman sesama karyawan restoran, Dwi Kartika Sari.

Korban Ananda Putra mengatakan, kedua orang pelaku yang menipunya itu, memiliki rentang usia yang terpaut jauh.

Seorang pelaku yang bertindak sebagai eksekutor pencurian motor yang meminta kunci kontak kepadanya berusia kisaran 25 tahun, lebih muda dari pelaku yang bertindak sebagai joki motor sarana aksinya kisaran 45 tahun.

Keduanya mendatangi restoran tempat Ananda Putra bekerja, berniat memesan makanan dalam jumlah banyak.

Namun sebagai pemesanan tahapan awal, keduanya memesan dua paket olahan mi dari restorannya.

"Kemudian, saya pakai motor Tika. Dan saya disuruh membuntuti mereka. Ternyata, saya disuruh bonceng si pelaku," ujarnya saat ditemui TribunJatim.com, di restoran tempatnya bekerja, Kamis (22/9/2022).

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved