Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Surabaya

Aksi Nekat 2 Maling Satroni Permukiman Padat di Surabaya, 1 Motor Raib, Terekam CCTV

Viral di medsos video CCTV merekam dua maling berkomplot mencuri motor di gang sempit permukiman padat kawasan di Jalan Petemon Kali I.

Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Sudarma Adi
ISTIMEWA/TRIBUNJATIM.COM
Tangkapan layar video CCTV yang merekam dua orang bandit berkomplot mencuri motor di gang sempit permukiman padat kawasan di Jalan Petemon Kali I, Petemon, Sawahan Surabaya, Rabu (13/3/2024). 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Viral di medsos video CCTV merekam dua maling berkomplot mencuri motor di gang sempit permukiman padat kawasan di Jalan Petemon Kali I, Petemon, Sawahan Surabaya, Rabu (13/3/2024) pagi. 

Berdasarkan video CCTV berdurasi 43 detik yang viral, kedua orang pelaku beraksi secara berkomplot dengan mendatangi lokasi berboncengan motor jenis matik. 

Seorang pelaku bertindak sebagai pemantau situasi tampak mengenakan jaket warna merah, bercelana pendek selutut warna krem, dan bertopi warna cokelat. 

Ia tampak berjalan santai menyusuri gang sempit tersebut, lalu 'celingukan' memantau situasi gang yang terpantau sepi itu. 

Baca juga: Kebiasaan Maling Bikin Honorer Satpol PP ini Dibekuk Polisi, Korban Sempat Cek CCTV: Kabur

Setelah memastikan situasi aman dan tetap sepi tanpa adanya warga yang 'berseliweran' di lokasi tersebut. 

Pelaku lainnya yang bertindak sebagai eksekutor pencurian motor mulai menjalankan aksinya. 

Pelaku eksekutor yang mengenakan kaus lengan panjang warna gelap itu, berjalan santai menyusuri gang lalu menuju ke motor Yamaha Mio bernopol L-2802-TQ, lalu membawanya kabur. 

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Sawahan Polrestabes Surabaya AKP Ristitanto mengatakan, pihaknya telah menerima adanya laporan kejadian pencurian tersebut dari pihak korban. 

Baca juga: Pasang Wajah Melas saat Diperiksa Polisi, Maling Motor di Situbondo Menangis

Kini, pihaknya; Tim Antibandit Polsek sedang melakukan penyelidikan untuk mengejar para pelaku yang terekam CCTV berjumlah dua orang tersebut. 

"Benar (sudah ada laporan). Masih penyelidikan," ujarnya saat dihubungi awak media, Sabtu (23/3/2024). 

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved