Idul Fitri 1445 H
Pemetaan Titik Kemacetan Dishub di Kabupaten Malang saat Libur Idul Fitri 1445 H
Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Malang telah melakukan pemetaan terkait titik kemacetan saat libur Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah/2024.
Penulis: Luluul Isnainiyah | Editor: Sudarma Adi
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Lu'lu'ul Isnainiyah
TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Malang telah melakukan pemetaan terkait titik kemacetan saat libur Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah/2024.
Prediksi kemacetan di Kabupaten Malang saat ini tak jauh beda dengan pemetaan pada tahun lalu.
Kepala Dishub Kabupaten Malang, melalui Kepala Bidang Lalu Lintas Dishub Kabupaten Malang, Willy Deni Permana mengatakan untuk titik kemacetan terjadi di beberapa wilayah.
Di antaranya di wilayah Malang utara mulai dari Exit Tol Singosari mengarah ke Kota Malang atau Kota Batu.
"Mulai dari Exit Tol Singosari yang mengarah ke arah Kota Malang maupun Kota Batu sampai ke Kepuharjo hingge ke simpang tiga Karangploso. Nanti sampe sana alternatifnya ke kiri atau lurus ke arah Jurang Susuh. Nanti kalau ke kiri sudah ketemu ke Simpang Pendem dan masuk ke wilayah Dishub Kota Batu," kata Willy, Rabu (27/3/2024).
Baca juga: Antisipasi Kepadatan Mudik Libur Lebaran, Polresta Kota Malang Siapkan 3 Alternatif Rekayasa Lalin
Willy melanjutkan, titik kemacetan juga terjadi di wilayah Malang Selatan. Di antaranya terjadi kepadatan lalu lintas di sepanjang Jalan dari Kota Malang mulai dari Kacuk hingga ke Kecamatan Kepanjen.
Lalu, dari simpang empat Talangagung hingga ke arah Sumberpucung yang mengarah ke Blitar.
Selain itu, Willy juga memprediksi titik kemacetan terjadi di jalan yang mengarah ke tempat wisata.
"Karena ini liburnya lebih panjang, jadi ada pemudik dan ada pewisata. Pewisata ini kemungkinan akan memadati tempat wisata seperti di pantai selatan maupun menuju ke arah Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS)," tandasnya.
Dikatakannya, titik yang mengalami kemacetan paling parah terjadi di wilayah Malang utara. Antara lain dari arah Exit Tol Singosari.
Disebut macet, ketika volume kendaraan telah mencapai angka 200 ribuan. Menurutnya hal ini paling banyak yang mengarah ke Kota Batu.
Bahkan, prediksi volume kendaraan bisa saja meningkat pada tahun ini. Mengingat, tahun ini merupakan tahun kedua setelah pemerintah tidak memberikan batasan mobilisasi masyarakat pasca wabah Covid-19.
"Prediksinya untuk lebaran tahun ini kemacetan terjadi di tanggal 6,7,8 Maret. Karena mulai start libur kan tanggal 6," jelasnya.
Baca juga: NZR Sumbersari FC Jadi Tuan Rumah Liga 3 Nasional, Stadion Gajayana Malang Dipilih sebagai Home Base
Maka dari itu, untuk mengantisipasi terjadinya kemacetan parah, Dishub beserta stake holder terkait telah melakukan rekayasa lalu lintas maupun pengalihan ke jalur alternatif.
| Hukum Perempuan Umrah Mandiri Tanpa Mahram, Bolehkah? ini Penjelasan Komisi Fatwa MUI |
|
|---|
| Fakta Baru Kasus Penganiayaan Guru SMPN 1 Trenggalek, Pelaku Adalah Suami Anggota DPRD |
|
|---|
| Persebaya vs Persik Kediri, Jadwal Padat, Eduardo Perez Pastikan Tak Ada Masalah pada Kondisi Pemain |
|
|---|
| Wali Murid Syok Anak Mendadak Pusing dan Mual Setelah Santap Soto Ayam MBG: Rasanya Kayak Basi |
|
|---|
| Mbah Tarman Terancam Dijemput Polisi atas Kasus Dugaan Laporan Mahar Rp3 Miliar, 3 Kali Mangkir |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.