Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

137 Rumah Warga di Dau Malang Rusak Diterjang Angin Puting Beliung, Bupati Salurkan Bantuan

Bupati Malang, Sanusi meninjau lokasi terdampak pascabencana angin puting beliung di Desa Sumbersekar, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang

Penulis: Luluul Isnainiyah | Editor: Ndaru Wijayanto
tribunjatim.com/Pemkab Malang
TINJAU DAMPAK BENCANA: Bupati Malang, Sanusi meninjau lokasi terdampak pascabencana angin puting beliung di Desa Sumbersekar, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang, Senin (3/11/2025). Pada kesempatan ini, Sanusi menyerahkan bantuan kepada warga terdampak. 

 

Ringkasan Berita:
  • Bupati Malang, Sanusi meninjau Desa Sumbersekar, Kecamatan Dau, Senin (3/11/2025) pascaterjadinya angin puting beliung pada Minggu (2/11/2025).
  • Angin puting beliung menerjang Dusun Semanding dan Dusun Krajan, merusak 137 rumah warga.
  • Bupati menyerahkan bantuan berupa paket sembako dan terpal untuk korban, serta program bedah rumah bagi rumah yang rusak parah.

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network,  Lu'lu'ul Isnainiyah

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Bupati Malang, Sanusi meninjau lokasi terdampak angin puting beliung di Desa Sumbersekar, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Senin (3/11/2025). Pada kesempatan ini, Sanusi menyerahkan bantuan kepada warga terdampak.

Sanusi menyampaikan angin puting beliung yang terjadi kemarin Minggu (2/11/2025) menerjang Dusun Semanding dan Dusun Krajan, Desa Sumbersekar. Akibatnya 137 rumah warga mengalami kerusakan

"Masyarakat di wilayah Kecamatan Dau yang kena musibah, kita mencoba untuk meringankan beban dengan membantu membenahi kerusakan dan keperluan logistik dengan memberikan bantuan sembako dan bantuan terpal,” jelasnya.

Dijelaskannya, masing-masing korban mendapat paket bantuan berupa terpal dan paket sembako. Bagi mereka yang rumahnya rusak parah dibantu melalui program bedah rumah.

Selanjutnya, ia juga mengintruksikan kepada BPBD Kabupaten Malang agar selalu tanggap bencana. Sebab, saat ini telah memasuki puncak musim hujan sehingga rawan terjadi bencana hidrometeorologi.

Baca juga: Terjangan Angin Kencang di Kota Malang Sebabkan Pohon Tumbang Hingga Atap Rumah Warga Beterbangan

"Kami mengimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap perubahan cuaca, khususnya angin kencang yang kerap datang tiba-tiba. Jika terjadi tanda-tanda cuaca ekstrem, segera cari tempat aman dan hindari berada di bawah pohon besar," sambungnya.

Sementara itu, Plt. Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Kabupaten Malang, Ichwanul Muslimin menyampaikan pihaknya masih melakukan assessment terkait dampak bencana ini. Sehingga, dirinya belum mengetahui berapa total kerugian dari angin puting beliung ini.

"Kita belum hitung karena ini masih berbenah dan yang bisa difungsikan kita manfaatkan kembali dan hitung totalnya berapa," imbuhnya.

Menurutnya, total kerugian dari dampak bencana tidak bisa diperkirakan. Sebab, setiap rumah jenis kerusakannya berbeda. Ada yang rusak di bagian genteng, galvalum, seng, dan lainnya

Baca juga: Angin Puting Beliung di Dau Malang Porak-porandakan 33 Rumah, Warga Dihimbau Waspada

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved