Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Pilgub Jatim 2024

Tak Mudah Lawan 'Juragan' Tanah Khofifah, Partai Cak Imin Lagi Menggodok Figur Kuat di Pilgub Jatim

Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tak akan mendukung Khofifah Indar Parawansa di Pilgub Jawa Timur, kini menngodok nama yang akan diusung di Pilgub.

Tribunnews.com
Balon Calon (Balon) Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, yang juga disebut juragan tanah. Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tak akan mendukung Khofifah Indar Parawansa di Pilgub Jawa Timur. 

Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tak akan mendukung Khofifah Indar Parawansa di Pilgub Jawa Timur.

Wakil Ketua Umum DPP PKB, Jazilul Fawaid mengatakan, PKB sementara menggodok nama yang akan diusung di Pilgub.

Nama ia masih merahasiakan siapa figur yang akan diusung.

Apalagi tidak mudah bagi PKB menentukan siapa calon yang akan diusung.

Apalagi calon yang akan dilawan ialah Khofifah Indar Parawansa.

"Ini sedang digodok. Sebab di Jatim memang tidak mudah untuk menyebut nama karena kita sudah tahu siapa lawannya, ya kan," ujar Jazilul, Sabtu (9/4/2024). 

Ketika disinggung apakah lawan itu adalah mantan Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, Jazilul hanya tersenyum.

Namun ia tak menutupi ihwal Khofifah merupakan nama kuat di kawasan provinsi yang beribu kota di Surabaya itu. 

Baca juga: Sebut Komunikasi Berjalan Baik, Demokrat Tetap Optimistis Khofifah Kembali Gandeng Emil Dardak

Diketahui pada Pilpres 2024, Khofifah tak sejalan dengan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar yang maju sebagai Calon Wakil Presiden (Cawapres) mendampingi Anies Baswedan. 

Sementara, Khofifah memilih mendukung pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka dengan statusnya yang masih tercatat sebagai kader PKB.

Jazilul mengakui jika Khofifah kembali maju sebagai calon Gubernur Jawa Timur pada Pilgub Jawa Timur 2024, maka PKB harus cari sosok cagub yang tepat untuk "melawannya".

Sebab, diakuinya tingkat elektabilitas Khofifah di Jawa Timur adalah sangat tinggi.

"Yang kuat (di Jawa Timur) kan itu (Khofifah). Makanya, kita sembunyikan dulu milik kita. Nanti kita lihat sambil jalan, siapa yang paling layak untuk kompetisi," tuturnya. 

Pengamat politik dari Universitas Trunojoyo Madura (UTM), Surokim Abdussalam menganalisa, dengan perolehan kursi Pemilu 2024, PKB dipandang punya dukungan moril yang kuat untuk menatap Pilgub Jatim.

Apalagi dari kacamata politik, PKB dinilai akan sulit bergabung dengan Khofifah.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved