842 Wanita di Gresik Menjanda Akibat Suami Main Judi Online, Menanggur dan Terlilit Utang

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Willy Abraham

TRIBUNJATIM.COM, GRESIK - Baru setengah tahun, Pengadilan Agama (PA) Kabupaten Gresik mencatat ratusan pasangan suami istri resmi berpisah.

Sebanyak 842 pasangan suami bercerai sampai awal bulan Juli ini.

Penyebab angka perceraian mencapai 842 adalah karena beberapa faktor.

Faktor yang paling dominan adalah faktor ekonomi.

Dari faktor ekonomi, paling banyak disebabkan karena judi online.

Baca juga: Gara-gara Judi Online, Warga Lamongan Ramai-ramai Gugat Cerai Pasangan

Judi online membuat rumah tangga di Gresik berantakan dan berujung perpisahan.

Jumlah perkara karena faktor ekonomi sebanyak 373 perkara.

Selain judi online, penyebab ekonomi keluarga runtuh juga dikarenakan mulai dari tidak memiliki pekerjaan, tidak mampu menafkahi keluarga, hingga penelantaran akibat terlilit hutang.

"Berdasarkan keterangan dari para saksi maupun penggugat. Sekitar 80 persen kasus perceraian karena faktor ekonomi karena pihak suami ketagihan main judi online," ucap Panitera PA Gresik Margono, Senin (8/7/2024).

Kemudahan mengakses judi online itu menyebabkan para kepala rumah tangga gagal fokus.

Perekonomian keluarga mudah hancur.

Baca juga: Tersangka Tak Ditahan, Kasus Selebgram Seksi Tulungagung yang Iklankan Judi Online Masih Berjalan

Sampai menjelma menjadi hutang, paling barah sampai menjual aset untuk pemenuhan kebutuhan pribadi. Akibatnya pasangan tak lagi harmonis. Menurut Margono, hal ini banyak dialami pasangan yang sudah lama menikah.

"Cukup banyak dialami pasangan yang sudah 10 tahun menikah," ucapnya.

Dikatakannya dampak judi online juga membuat hutang menumpuk.