Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Viral Politik

Masih Berusia 27 Tahun, Bhre Cakrahutomo Diisukan Jadi Bakal Calon Wali Kota Solo, Lihat Profilnya

Nama Bhre Cakrahutomo menjadi perbincangan. Ia diisukan maju sebagai bakal calon Wali Kota Solo atau Surakarta 2024.

via Grid.ID
Nama Bhre Cakrahutomo menjadi perbincangan. Ia diisukan maju sebagai bakal calon Wali Kota Solo atau Surakarta 2024. 

Bhre adalah penguasa Kadipatèn Mangkunegaran dan putra dari KGPAA. Mangkunegara IX yang wafat pada 13 Agustus 2021.

Gusti Bhre ditetapkan sebagai penerus tahta Kadipatèn Mangkunegaran ke-10 pada 1 Maret 2022 dan dinobatkan tanggal 12 Maret 2022.

Gusti Pangeran Haryo Bhre Cakrahutomo Wira Sudjiwo putra dari Mangkunegara IX (ayah) dan Gusti Kanjeng Putri Mangkunegara IX (ibu).

Agama: Islam.

Almamater: Universitas Indonesia (2019).

Bhre Cakrahutomo Wira Sudjiwo, dari silsilah garis ibu, ia merupakan cucu dari Letnan Jenderal TNI (Purn) Yogi Supardi yang merupakan Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia Untuk Jepang Ke-10 (1987-1991), Pangdam XVI/Udayana (1972-1974), dan Sekjen Departemen Pertahanan dan keamanan (1983-1987).

Dari ibundanya, Gusti Bhre (sebutan sehari-hari) memiliki kakak kandung perempuan bernama Gusti Raden Ajeng (GRA.) Ancillasura Marina Sudjiwo.

Sebelum dinobatkan sebagai Pengageng Pura (penguasa istana), Gusti Bhre telah terlibat dalam beberapa aktivitas Pura Mangkunegaran, seperti sebagai Cucuk Lampah pada tradisi Kirab Pusaka malam 1 Sura dan Mangkunegaran Jazz Festival 2019.

Bhre Cakrahutomo Wira Sudjiwo di pernikahan Kaesang dan Erina Gudono di Pura Mangkunegaran, Solo pada Minggu (11/12/2022).
Bhre Cakrahutomo Wira Sudjiwo di pernikahan Kaesang dan Erina Gudono di Pura Mangkunegaran, Solo pada Minggu (11/12/2022). (via Grid.ID)

Upacara penobatan

Upacara penobatan KGPA Mangkunegara X dilaksanakan pada hari Sabtu Pahing, tanggal 12 Maret 2022 di Pendapa Ageng Pura Mangkunegaran.

Upacara ini dihadiri oleh Presiden RI Joko Widodo, tiga penguasa pewaris tahta Mataram lainnya (Sri Susuhunan Pakubuwono XIII, Sri Sultan Hamengkubuwono X, dan KGPAA. Paku Alam X), Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, dan Walikota Surakarta Gibran Rakabuming Raka.

Seusai pengambilan janji setia, dilanjutkan dengan pementasan Beksan (tarian) Bedhaya Anglir Mendhung, tarian yang diciptakan untuk mengingat perjuangan KGPAA. Mangkunegara I melawan VOC sampai berdirinya Kadipaten Praja Mangkunegaran.

Bhre Belum Pastikan Maju Pilkada Solo

Di sisi lain, Bhre belum bisa memastikan apakah dirinya akan maju dalam kontestasi Pilkada Solo.

Ia mengaku, masih ingin melihat tanggapan dari masyarakat Kota Solo terlebih dahulu sebelum memutuskan untuk menjadi politikus.

Halaman
123
Sumber: Bangka Pos
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved