Berita Kesehatan
Mengenal Gejala dan Penyebab Alergi Dingin, Begini Cara Mengatasinya
Alergi dingin, yang dikenal juga sebagai urtikaria dingin atau reaksi hipersensitivitas terhadap suhu dingin, adalah kondisi medis yang relatif jarang
TRIBUNJATIM.COM - Alergi dingin, yang dikenal juga sebagai urtikaria dingin atau reaksi hipersensitivitas terhadap suhu dingin, adalah kondisi medis yang relatif jarang namun dapat mengganggu.
dr. Hany Anneke menjelaskan gejala alergi dingin, faktor-faktor penyebabnya, serta memberikan tips tentang cara mengatasi kondisi ini.
Menurutnya, ada beberapa gejala alergi dingin yang bisa diketahui
1. Ruam Kulit: Gejala utama dari alergi dingin adalah munculnya ruam kulit (urtikaria) setelah terpapar suhu dingin. Ruam ini biasanya terasa gatal dan dapat berbentuk bintik merah atau bengkak.
"Ruam kulit yang muncul setelah terpapar suhu dingin adalah tanda khas dari alergi ini," kata dr. Hany Anneke.
2. Gatal-gatal atau Terbakar: Selain ruam, beberapa orang juga mengalami sensasi gatal atau terbakar pada kulit setelah terkena dingin.
3. Pembengkakan: Beberapa kasus dapat menyebabkan pembengkakan pada bagian tubuh yang terpapar suhu dingin, seperti tangan, kaki, atau wajah.
4. Sesak Napas atau Pusing: Pada kasus yang lebih parah, terutama pada paparan suhu dingin yang ekstrem, beberapa orang dapat mengalami sesak napas atau pusing. "Reaksi parah seperti sesak napas memerlukan perhatian medis segera," ujar dr. Hany Anneke.
Sedangkan untuk penyebab alergi dingin juga ada beberapa hal.
1. Reaksi Sistem Kekebalan Tubuh: Alergi dingin disebabkan oleh reaksi sistem kekebalan tubuh terhadap suhu dingin. Tubuh menganggap paparan dingin sebagai ancaman dan merespons dengan melepaskan histamin, yang menyebabkan gejala alergi.
2. Faktor Genetik: Ada bukti bahwa faktor genetik dapat memainkan peran dalam rentannya seseorang terhadap alergi dingin.
3. Stimulus Dingin Tertentu: Beberapa orang mungkin lebih sensitif terhadap jenis stimulus dingin tertentu, seperti air dingin, angin dingin, atau udara beku.
Cara Mengatasi Alergi Dingin
1. Pakaian Pelindung: Menggunakan pakaian hangat, sarung tangan, dan penutup kepala dapat membantu melindungi tubuh dari paparan dingin yang dapat memicu reaksi alergi. "Pakaian pelindung sangat penting untuk mencegah reaksi alergi terhadap dingin," saran dr. Hany Anneke.
2. Hindari Paparan Dingin: Cobalah untuk menghindari paparan langsung dengan suhu dingin yang dapat memicu reaksi alergi. Gunakan teknik perlindungan seperti mengenakan sarung tangan atau syal saat berada di udara dingin.
Waspada Lonjakan ISPA Pasca Haji dan Musim Liburan, ini Penjelasan Dokter Spesialis Paru RS Premier |
![]() |
---|
Sering Dikira Serangan Jantung Padahal Regurgitasi, Cek 4 Fakta Penyakit GERD yang Perlu Diketahui |
![]() |
---|
Cegah Osteoporosis Lewat 10.000 Langkah Menuju Tulang Kuat, Ribuan Orang Jalan Kaki di Surabaya |
![]() |
---|
Revolusi Layanan Kesehatan dengan AI: Seberapa Aman? |
![]() |
---|
Melindungi Privasi di Era Digital: Mengatasi Kebocoran Data Rekam Medis Pasien COVID-19 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.