Mengaku Sudah Miskin, Puluhan Mantan Kades di Bojonegoro Minta Tali Asih Rp 100 Juta ke Pemkab

Dia juga tak tahu di kabupaten/kota lain apakah sudah ada pemkab/pemkot yang memberi tali asih kepada para mantan kades setempat.

Menurut Rasmijan, hal itu akan dicari dan dikoordinasikan pihaknya lebih lanjut.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Bojonegoro, Machmudin yang ikut menemui para mantan kades itu mengatakan, pihaknya belum tahu regulasi yang meleluasakan pemkab memberi tali asih kepada para mantan kades.

"Kami belum tahu regulasinya. Sepengetahuan saya, juga belum ada kabupaten/kota punya program memberi tali asih untuk para mantan kades," jelas Machmudin.

Namun demikian, lanjut dia, DPMD Bojonegoro akan mengupayakan teruwujudnya usulan para mantan kades itu.

Satu di antara langkah pertama, DPMD Bojonegoro akan berkoordinasi dengan Kementerian Dalam Negeri.

Sedangkan, Wakil Ketua DPRD Bojonegoro, Mitroatin yang juga ikut menemui para mantan kades itu menyebut, usulan para mantan kades terkait tali asih Rp 100 juta itu diterima dan akan dikawal DPRD Bojonegoro.

"Hanya aja, nominal tali asih yang diinginkan para mantan kades itu itu kok kelihatanya terlalu tinggi. Tapi, tetap kita upayakan apapun hasil akhirnya,” kata perempuan yang juga Ketua DPD Partai Golkar Bojonegoro ini.