Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Viral Politik

PKS Klaim Bukan Pemuja Jokowi Meski Kini Gabung KIM Plus: Berdasarkan Hasil Syuro

PKS sudah memutuskan untuk bergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) plus. Namun, PKS menegaskan jika partainya bukan pemuja Jokowi

Editor: Torik Aqua
MPR RI
Ketua Dewan Penasihat Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Tifatul Sembiring 

TRIBUNJATIM.COM - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sudah memutuskan untuk bergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) plus.

Namun, PKS menegaskan jika partainya bukan pemuja Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Hal itu ditegaskan oleh Ketua Dewan Penasihat Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Tifatul Sembiring.

Ia menyebut jika bukti itu bisa dilihat dari PKS yang bertahan 10 tahun di luar pemerintahan.

Baca juga: PKS Beri 6 Pesan Penting pada Anggota Fraksi Partainya yang Resmi Jadi Wakil Rakyat, Jaga Amanah

Tifatul Sembiring juga menegaskan jika PKS mengambil keputusan berdasarkan hasil rembuk Majelis Syuro, bukan keputusan sendiri.

"Kami ambil keputusan berdasarkan hasil Syuro PKS. Bukan instruksi-instruksi ketua umum saja," kata Tifatul dalam keterangannya, Senin (2/9/2024).

Tifatul mengatakan PKS bukan pemuja Jokowi atau dinasti.

Namun, dia mengatakan Pilkada adalah pilihan taktis, bukan menggambarkan ideologis.

"Pilkada ini hanya opsi-opsi taktis saja, bukan pilihan ideologis. Ada yang setuju kita lanjut kerja sama, nggak setuju monggo," katanya.

Tifatul juga merespons peluang Anies Baswedan mendirikan partai sendiri.

"Banyak alternatif lain, mau bikin partai sendiri, silakan. Ini demokrasi. Pendapat boleh beda, persatuan dan ukhuwah tetap terjaga. Salam hormat," katanya.

Diketahui, PKS bersama NasDem dan PKB kini sudah tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) plus.

Adapun KIM pada Pilpres 2024 mengusung Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

Lalu Pilkada Jakarta, Kim plus mengusung Ridwan Kamil dan kader PKS Suswono.

Sementara itu, sebelumnya PKS sempat dikaitkan dengan nama Anies Baswedan di Pilgub Jakarta 2024 sebelum akhirnya gabung dengan koalisi KIM plus.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved