Berita Tulungagung
Buntut Kecelakaan Maut Bus Bagong vs Motor di Tulungagung, Polisi Rutin Merazia Bus yang Ugal-ugalan
Buntut kecelakaan Bus Bagong vs Motor di Tulungagung yang menewaskan dua orang, polisi rutin menggelar razia bus yang ugal-ugalan.
Penulis: David Yohanes | Editor: Dwi Prastika
Setelah kecelakaan itu, Satlantas Polres Tulungagung rutin melakukan penindakan pelanggaran bus angkutan penumpang yang ugal-ugalan.
Personel Satlantas rutin melakukan penindakan di Jalan Raya Ngantru hingga kota, serta wilayah kota ke arah Kecamatan Gondang.
Setiap pelanggaran akan dilakukan tilang, selain itu, data pelanggaran akan diteruskan ke Perusahaan Otobus (PO) yang sopirnya melakukan pelanggaran.
“Kami sudah membuat laporan ke manajemen sehingga sopirnya kena skors. Jadi kami menilang, pelanggaran ini juga diambil tindakan manajemen,” tegas AKP Taufik Nabila.
Pelanggaran sopir bus yang paling banyak adalah melanggar marka, menerobos lampu merah dan bermanuver ugal-ugalan saat akan mendahului kendaraan lain.
Personel Satlantas Polres Tulungagung tidak segan melakukan pengejaran bus yang melakukan pelanggaran untuk melakukan tilang.
Dengan cara ini, diharapkan bisa menekan perilaku ugal-ugalan para sopir bus yang menjadi sumber keluhan masyarakat.
kecelakaan maut di Tulungagung
Bus Bagong
Jalan Raya Ngantru
Desa Kepuhrejo
Tulungagung
AKP Taufik Nabila
TribunJatim.com
berita Tulungagung terkini
Tribun Jatim
berita Jatim terkini
Menyusul Kades Suratman, Pemilik Apotek Jadi Tersangka Dugaan Korupsi di Desa Tambakrejo Tulungagung |
![]() |
---|
Gerakan Cabut Paku Warnai Peringatan HUT ke-57 SMA Katolik Tulungagung |
![]() |
---|
Damri Buka Suara Terkait Pengurangan Armada Trayek Tulungagung-Ponorogo dan Potensi Trayek Baru |
![]() |
---|
Pohon Kawasan Hutan di Selatan Tulungagung Sengaja Dimatikan untuk Pertanian, Lahan Diperjualbelikan |
![]() |
---|
Rencana Pembangunan TPST Tulungagung di Dekat Pasar Hewan Terkendala Anggaran |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.