Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Lamongan

Tak Rutin Dibasahi, Debu Tebal Jalan Lingkar Utara di Lamongan Bikin Ganggu Pengguna Jalan

Jalan lingkar utara (JLU) Lamongan  sedang dalam masa pengerjaan proyek. Imbas pengerjaan proyek inilah, ada beberapa ruas jalan akses

Penulis: Hanif Manshuri | Editor: Sudarma Adi
TRIBUNJATIM.COM/HANIF MANSHURI
Jalan Lingkar Utara (JLU) di perbatasan Kelurahan Sidokumpul-Dlanggu Kecamatan Deket karena tidak intens disirami, Minggu (20/10/2024) 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Hanif Manshuri

TRIBUNJATIM.COM, LAMONGAN - Jalan lingkar utara (JLU) Lamongan  sedang dalam masa pengerjaan proyek.

Imbas pengerjaan proyek inilah, ada beberapa ruas jalan akses ke beberapa desa dan kecamatan yang berdebu, Minggu (20/10/2024).

Salah satunya ruas JLU yang melintas di Kelurahan Sidokumpul berbatasan dengan Desa Dlanggu, Kecamatan Deket  arah utara atau sebaliknya.

Pandangan mata saat berkendara di jalanan ini terhalangi debu imbas debu batu gunung (pedel)  yang naik bak kabut menutup jalan.

Baca juga: Tiba Pertama di Lokasi Debat Perdana Pilgub Jatim, Luluk Kenakan Kebaya, Lukman Busana Adat Lamongan

Para pemotor, sepeda pancal yang paling merasakan dampaknya. Kulit langsung terkena debu yang beterbangan, mata juga bisa kelilipan, dan demi menghindari debu masuk ke saluran pernapasan, tidak sedikit pengendara yang harus  menutupi hidung dan mulut mereka dengan tangan saat sedang melintas.

Ini sudah parah sejak ada perbaikan jalan, karena tepat di ruas jalan itu sejak beberapa hari ini tidak disentuh siraman air tangki. Para pengendara yang melintas terganggu.

"Karena jalan lingkar di ruas jalan ini tidak kontinyu disiram air. Ini sudah beberapa tidam disirami," gerutu Ahmad warga yang setiap hari melintas PP untuk beraktifitas di Pasar Ikan 

Baca juga: Bertemu Ratusan Pelaku UMKM di Lamongan, Risma Cerita Sukses Bina UMKM Saat Jadi Wali Kota Surabaya

Mestinya, kata Ahmad, penghamparan khusus di ruas jalan yang menjadi akses warga untuk beraktivitas harus rutin disiram air agar tidak memicu debu yang mengganggu pengguna jalan.

Selama penghamparan batu pedel, mustinya pihak  kontraktor melakukan pembasahan agar jalanan tidak berdebu. Pembasahan jalan ini juga harus rutin dilakukan.

Apalagi ini adalah akses jalan yang sangat padat baik pagi, siang maupun sore dan malam. Jalan warga untuk bekerja ke kota dan juga para pelajar.

Ada banyak desa yang ada di utara Sidokumpul. Ada desa yang masuk Kecamatan Kalitengah, Karangbingangun, dan juga Deket yang melintas di jalan tersebut untuk menuju kota.

Ada pekerja pabrik, pedagang, tenaga kasar di Pasar Ikan dan warga yang bekerja ke luar daerah. Termasuk para pelajar, baik tingkat SD, SMP maupun SMA sederajat. 

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved