Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Penjual Roti Dianiaya, Nasib Dokter Koas Berakhir Miris, Pihak RS Tegas dan Bongkar Fakta Buruk Lain

Seorang dokter koas dibicarakan setelah viral menganiaya tukang roti di dekat rumah sakit tempatnya melakukan pendidikan praktek.

Penulis: Ignatia | Editor: Mujib Anwar
Tribun Medan
Nasib dokter koas yang menganiaya pedagang roti di Medan, kini akhirnya dikembalikan ke kampus. 

Kemudian, ia menganiaya seorang pekerja perempuan diduga mencakar dan menendangnya.

Saat diwawancarai, Fitra Samosir, pekerja yang dianiaya dokter muda tersebut mengatakan kejadian berlangsung pada Kamis 19 Desember lalu, sekira pukul 19:00 WIB. 

Sebelum datang, sore harinya pelaku sudah datang membeli roti bakar.

Pelaku membawa dua potong sisa roti bakar yang sudah dibelinya sejak sore tanpa basa-basi melemparkan ke arah korban.

Kemudian, pelaku mencakar, menjambak rambutnya dan menendangnya.

Baca juga: JATIM TERPOPULER: Alasan Gus Muhdlor Divonis Lebih Ringan hingga Pencarian Balita Hanyut di Selokan

"Setelah itu, dia tidak ada ngomong, komplain saya langsung mencabik saya, mencakar saya dan menendang. Saya tanya kenapa kak, masalah apa dan kesalahan apa biar baik-baik,"kata Fitra, Senin (23/12/2024).

Fitra melanjutkan, setelah menganiaya dirinya, pelaku langsung pergi masuk ke dalam mobilnya.

Saat Fitra mengejar dan menanyakan apa kesalahannya supaya menunggu bosnya jika ada kesalahan, pelaku langsung menolak.

Namun sebelum pergi, dia diduga sempat berkata alasannya ngamuk karena toping roti bakar Bandung yang dibelinya terlalu sedikit.

"Sebelumnya dia memesan roti bakar bandung rasa cokelat keju. Alasan dia toping nya kurang banyak."

Baca juga: Alasan Tukang Roti di Palembang Tusuk Polisi saat Berjualan, Pisau Masih Tertancap saat Korban ke RS

Akibat dianiaya, Fitra mengalami luka di tangan dan keningnya akibat dicakar.

Korban pun, setelah kejadian langsung melapor ke Polrestabes Medan supaya pelaku bisa diproses.

Ia baru mengetahui pelaku adalah dokter yang sempat viral, setelah diberitahu pembeli lainnya.

Sepengetahuan korban, pelaku baru membeli makanan di tempatnya bekerja sebanyak 3-4 kali.

"Setelah kejadian itu, banyak yang bilang kalau dia itu dokter yang pernah ngamuk di RS Pirngadi. Saya mengalami luka di tangan dan kening kena cakar juga."

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved