Berita Viral Lokal
Digigit Anjing Liar, Pria Murka Diminta Gigit Balik oleh Petugas Puskesmas, Dinkes: Itu Becanda
Seorang pria murka dan melaporkan petugas puskesmas karena menghinanya setelah berobat akibat digigit anjing liar, kasuspun ditangani kepolisian.
Penulis: Ignatia | Editor: Mujib Anwar
Tajri menuturkan, pihak Dinkes Kepahiang sudah turun tangan dan meminta penjelasan dari petugas yang berinisial AG tersebut. AG sudah mengakui perbuatannya.
Tajri menyebut bahwa perkataan yang diucapkan AG hanya sebuah candaan.
Permasalahan ini juga sudah diselesaikan secara kekeluargaan.
Baca juga: Nasib Pria Mamuju Meninggal usai Ditandu Warga 21 Km dari Kampungnya ke Puskesmas, Perjalanan 14 Jam
AG sudah bertemu Jolhanda dan meminta maaf secara langsung.
"Ini kelalaian petugas medis kami, dan kami harap tidak terulang," kata Tajri, Sabtu.
Selain itu, korban juga sudah mendapatkan perawatan dan biayanya ditanggung oleh Dinkes Kepahiang.
"Saya sebagai Kadinkes Kepahiang juga sudah meminta maaf kepada korban dan keluarganya," ungkap Tajri, dikutip TribunJatim.com via TribunBengkulu.com, Senin.
Baca juga: Ibu Kaget Alat Vital Anak Gadisnya Berubah Jadi Laki-laki, Ketahuan di Puskesmas, Kini Harus Operasi
Beberapa waktu yang lalu, perlakuan sama juga dialami warga di Madura.
Pelayanan di Puskesmas Kecamatan Robatal, Kabupaten Sampang, Madura dikeluhkan warga setempat, Kamis (22/12/2022).
Mengapa tidak, salah satu warga yang ingin mengurus surat keterangan sehat sebagai syarat pendaftaran badan Ad Hoc berupa Panitian Pemungutan Suara (PPS) pada Pemilu 2024 nanti malah mendapat perlakuan tidak baik.
Pria yang diketahui bernama Hoiruddin (26) itu menerima dugaan perlakuan mulai bentakan, hingga handphone (HP) selulernya dirampas oleh salah satu petugas Puskesmas setempat.
Hoiruddin menceritakan saat hendak mengurus surat keterangan sehat, dirinya menanyakan terlebih dahulu apakah bisa pembayarannya menggunakan BPJS.
Lalu, salah satu petugas berinisial H itu menjelaskan tidak bisa alias harus membayar sebagaimana intruksi dari Kepala Puskesmas (Kapus) Robatal.
"Begitupun H menunjukkan bukti Chat via WA intruksi prabayar itu yang diterima dari Kapus Robatal," ujarnya kepada TribunMadura.com.
Kemudian Hoiruddin mengaku meminta izin kepada H untuk memfoto bukti chat tersebut dan direspon baik atau diperkenankan.
Baca juga: Respon Puskesmas Pangarengan Soal Belasan Balita di Sampang Keracunan, Singgung Kondisi hingga Imun
digigit anjing
pegawai puskesmas
Dinas Kesehatan
Puskesmas Kelobak
Polres Kepahiang
TribunJatim.com
Tribun Jatim
berita viral
| Mbah Masudah Kedinginan dari Subuh Terjebak Tak Bisa Keluar Kamar Imbas Banjir |
|
|---|
| Kades Dono Sebut Desa Miskin dan Diduga Tilap Dana Rp 1 M, Ratusan Warga Ngamuk dan Siap Gulingkan |
|
|---|
| Tabiat Siti Holila Tembok Jalan 6 Rumah Warga, Pemkot Bantu Mediasi dengan BPN |
|
|---|
| Alasan 18 Warga Lakukan Penyerangan ke Mapolres Lumajang, Polisi Beber Kronologi Tersangka Tewas |
|
|---|
| Sukar Ngaku Bunuh Ular saat Tetangga Temukan Ortunya Sudah Tak Bernyawa Ditutupi Jarik, Kakak Diusir |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jatim/foto/bank/originals/Seorang-pria-sakit-hati-dihina.jpg)