Berita Viral Lokal
Digigit Anjing Liar, Pria Murka Diminta Gigit Balik oleh Petugas Puskesmas, Dinkes: Itu Becanda
Seorang pria murka dan melaporkan petugas puskesmas karena menghinanya setelah berobat akibat digigit anjing liar, kasuspun ditangani kepolisian.
Penulis: Ignatia | Editor: Mujib Anwar
Akan tetapi, berselang beberapa lama setelah Hoiruddin menjalani proses pemeriksaan kesehatan dan melakukan pembayaran, malah ia dipanggil oleh H untuk diminta menghapus foto hasil chat yang difoto sebelumnya.
Bahkan, H disebut nekat merampas handphone dari tangan Hoiruddin untuk menghapus foto chat antara H dan Kapus Robatal.
"Di saat itu saya mengikuti kemauan H karena khawatir timbul kegaduhan bila meresponnya secara emosi," terang Hoiruddin.
Tak berhenti di sana, Hoiruddin menyampaikan juga mendapat bentakan agar tidak koar-koar di luar lingkungan Puskesmas Robatal seperti halnya yang dilakukan salah satu relawan di Sampang.
"Di sini bukan Ketapang, di sini Robatal kalau ada apa-apa ayo menghadap Kepala Puskesmas, jangan koar-koar di luar seperti Dewan Kesehatan Rakyat (DKR) di Ketapang kemarin itu," kata Hoiruddin menirukan kalimat yang disampaikan H.
Terpisah, Plt. Kepala Puskesmas Robatal dr. Elmira Rizkia Febriyanti menanggapi jika sikap petugas yang dimaksud bukan prosedur dari instansinya, apalagi berawal dari intruksinya.
Sedangkan, untuk pelayanan surat keterangan sehat memang harus berbayar walaupun terdata di BPJS.
"Saya sebagai menejemen sudah mengingatkan jika ada temuan seperti ini berarti harus memberikan teguran kepada petugas yang bersangkutan," tegasnya.
"Di sini tidak hanya berdiri Plt. Kepala Puskesmas tapi di sini ada tim mutu yang akan memberikan teguran agar menjadi pelajaran bagi pegawai tersebut," imbuhnya
Berita viral lainnya
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com
digigit anjing
pegawai puskesmas
Dinas Kesehatan
Puskesmas Kelobak
Polres Kepahiang
TribunJatim.com
Tribun Jatim
berita viral
Sulasno Babak Belur Dihajar Imbas Ngaku Petugas PKH, Beri Bansos Tapi Warga Harus Bayar Rp 700 Ribu |
![]() |
---|
Warga Banyuwangi Iuran Rp 38 Juta Demi Karnaval Sound Horeg, 1 Orang Bayar Rp 1,5 Juta |
![]() |
---|
Imbas Pembeli Kabur usai Diberi Rokok, Nenek Siti Lemas Ditusuk Pisau Dapur di Warungnya |
![]() |
---|
Tangis Kepsek SDN Lihat Sekolahnya Diterjang Longsor, Ketakutan Ada Siswa Jadi Korban |
![]() |
---|
Pengurus Sekolah Rakyat Pilu Target 100 Siswa Baru Dapat 9 Orang Meski Sudah Datangi Warga Satu-satu |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.