Berita Viral
Dulu Pendapatannya Rp 100 Ribu Sehari, Sahrin Bisa Sarjanakan 7 Anaknya Hasil 20 Tahun Jualan Kenari
Inilah kisah Sahrin, yang 20 tahun berjualan buah kenari di Kota Ternate. Sehari-hari, Sahrin berjualan di Pasar Higienis Bahari Berkesan.
Penulis: Ani Susanti | Editor: Mujib Anwar
Pascakonflik horizontal, Sahrin dan suaminya harus kembali berfikir menyekolahkan anak-anak mereka.
Sementara, di desa tidak ada penghasilan tetap. Keduanya, kemudian mencoba peruntungan dengan merantau ke Kota Ternate.
Baca juga: Cara PNS Yudi Bisa Dapat Uang Rp 30 Juta Perbulan, Anggap ASN Tak Harus Kerja Kantoran: Gali Potensi
Di Kota Ternate, Sahrin membantu perekonomian keluarga dan kembali berjualan keliling.
Bukan ikan teri, kali ini dia menjual halua kenari.
Halua kenari adalah cemilan khas Maluku Utara, terbuat dari olahan kenari dengan karamel.
Berselang enam tahun kemudian, suami keduanya pun meninggal akibat sakit.
Sahrin, kembali menjadi orangtua tunggal, dan berjuang untuk sembilan orang anaknya.
“Saya pernah menikah lagi, dapat dua anak dengan suami kedua. Namun takdir berkata lain, suami kedua saya sakit dan meninggal tahun 2008,” kata Sahrin.
Wanita berusia 57 tahun ini, sekali lagi harus tegar menggantikan peran suami mencari nafkah.
Berjualan halua kenari di Kota Ternate hingga ke Kota Tidore.
Demi untuk dapat memberi makan dan menyekolahkan sembilan orang anaknya.
Saat itu, kata dia, harga halua kenari hanya dihargai Rp 1.000 per bungkus.
Kadang pulang ke rumah hanya membawa uang Rp 100-300 ribu.
Uang hasil jualan, selain untuk keperluan sehari-hari, harus disisihkan untuk keperluan pendidikan anak-anak.
Sebab, anak kandung dan anak sambungnya usianya sepantar. Hingga saat ujian sekolah pun bersamaan. Tentu, biaya yang dibutuhkan menjadi berganda.
20 tahun berjualan buah kenari
Pasar Higienis Bahari Berkesan
Kota Ternate
Sahrin
Halmahera Utara
kisah sukses
TribunJatim.com
Tribun Jatim
Siapa Sebenarnya Cagub yang Pinjam Duit Rp 53 Miliar ke Artis? Berani Beri Jaminan 11 Tanah |
![]() |
---|
Target Prabowo setelah Tetapkan IKN Menjadi Ibu Kota Politik Indonesia pada 2028 |
![]() |
---|
SPBU Swasta Kesulitan Dapat Stok BBM, Pegawainya Banting Setir Jualan Kopi dan Donat, Warga Prihatin |
![]() |
---|
Siapa Kapolsek di Kendal yang Kepergok Selingkuh Sama Janda 2 Anak? Kapolres: Saya Mohon Maaf Ya |
![]() |
---|
Buntut ‘Ngemis’ Seragam ke OPD, Anggota DPRD Arif Fahlevi Dinonaktifkan, Daftar Nama Ukuran Tersebar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.