Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Tawa Getir Yanto, Sudah Pinjam Uang ke Bank Buat Renovasi, Rumahnya Amblas Gegara Tanah Bergerak

Hunian yang seharusnya menjadi tempat bernaungnya, kini berdiri miring di atas tanah yang amblas hampir 15 meter.

Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
TRIBUN JATENG/BUDI SUSANTO
BENCANA TANAH BERGERAK - Kondisi permukiman di Dukuh Krajan, Desa Mandala, Kecamatan Sirampog, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, pada Rabu (27/5/2025). Tanah amblas hingga 15 meter akibat bencana geologi landslide pada April 2025. Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Pusing Tujuh Keliling, Pemilik Rumah Terlanjur Utang Bank, Rumah Porak Poranda Gegara Tanah Bergerak, https://jateng.tribunnews.com/2025/06/02/pusing-tujuh-keliling-pemilik-rumah-terlanjur-utang-bank-rumah-porak-poranda-gegara-tanah-bergerak?page=all. 

TRIBUNJATIM.COM - Bencana tanah bergerak menimpa warga Desa Mendala, Kecamatan Sirampog, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah (Jateng).

Akibat bencana ini, 135 rumah rusak, 120 di antaranya rusak berat dan 15 lainnya rusak sedang, dengan total 570 jiwa terdampak. 

Bencana tanah bergerak melanda tiga dusun di Desa Mendala yakni Dusun Krajan, Babakan, dan Cupang Bungur.

Baca juga: Kasus Ayam Goreng Widuran Pakai Minyak Babi Dihentikan, Polisi Sebut Tak Masuk Pidana: Ada Celah

Total luas area terdampak mencapai 90 hektare, terdiri dari 80 hektare lahan persawahan dan 10 hektare permukiman.

Kini para warga terdampak berjuang untuk bangkit di tengah segala keterbatasan.

Mereka seolah memulai hidup dari nol lagi.

Hal itu dialami Yanto (55), warga Dukuh Krajan, Desa Mendala, Kecamatan Sirampog, Kabupaten Brebes.

Hunian yang seharusnya menjadi tempat bernaung dan simbol pencapaian hidup, kini berdiri miring di atas tanah yang amblas hampir 15 meter.

Di sekelilingnya, beberapa rumah hancur tak bersisa, ditelan bencana tanah bergerak yang menerjang wilayah ini.

Bau plamir masih menyengat di sudut rumah yang belum sempat ditempati tersebut.

Kardus-kardus keramik berserakan di pelataran, semen putih menempel di dinding bata ringan, seolah menunggu untuk dirapikan.

"Ya mau bagaimana lagi, sudah jadi seperti itu," ucap Yanto lirih dengan logat khas ngapak, saat ditemui Tribun Jateng, Rabu (27/5/2025).

Sesekali ia melempar senyum, bahkan tawa, tapi matanya berkaca-kaca.

Rasa kecewa dan sedih tak bisa ia sembunyikan, meski berusaha tampak tegar.

Kondisi puluhan rumah di Dukuh Krajan, Desa Mandala, Kecamatan Sirampog, Kabupaten Brebes, porak poranda akibat bencana tanah gerak, Rabu (27/5/2025). Bencana ini terjadi pada Kamis (17/4/2025), dan berdampak pada 570 jiwa di tiga dukuh di desa tersebut.
Kondisi puluhan rumah di Dukuh Krajan, Desa Mandala, Kecamatan Sirampog, Kabupaten Brebes, porak poranda akibat bencana tanah gerak, Rabu (27/5/2025). Bencana ini terjadi pada Kamis (17/4/2025), dan berdampak pada 570 jiwa di tiga dukuh di desa tersebut. (TRIBUN JATENG/BUDI SUSANTO)

Yanto bercerita, rumah tersebut baru saja direnovasi.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved