Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Kecelakaan Bus Neo Harapan di Nganjuk

Momen Terakhir Bayu Korban Kecelakaan Bus di Nganjuk, Sempat Rayakan Ultah Bersama Pacar dan Teman

Bayu Dwi Ismanto (21) mengalami kecelakaan di Jalan Raya Madiun-Surabaya, Desa Nglundo, Kecamatan Sukomoro, Kabupaten Nganjuk

Penulis: Danendra Kusuma | Editor: Sudarma Adi
TribunJatim.com/Danendra Kusuma
TEMUKAN SOPIR DAN KENEK - Bangkai bus Neo Harapan usai terbakar. Satlantas Polres Nganjuk akhirnya menemukan keberadaan sopir dan kenek bus Neo Harapan yang terbakar usai terlibat kecelakaan dengan motor Honda Beat Nopol AG 2388 VCQ di Jalan Raya Madiun-Surabaya, Desa Nglundo, Kecamatan Sukomoro, Kabupaten Nganjuk pada Selasa (22/7/2025) sekira pukul 20.30 WIB.  

"Saya mendapat kabar Bayu kecelakaan dari keluarga lewat telepon. Saya pun diminta ke UGD RSUD Nganjuk untuk mengeceknya, kami tak tahu keadaan Bayu. Sampai di UGD rumah sakit, saya kemudian diarahkan ke kamar jenazah. Bayu ternyata sudah meninggal dunia," ungkapnya. 

Diberitakan sebelumnya, insiden kecelakaan maut terjadi di Jalan Raya Madiun-Surabaya, Desa Nglundo, Kecamatan Sukomoro, Kabupaten Nganjuk, Selasa (22/7/2025) pukul 20.30 WIB. 

Sebuah bus Neo Harapan Nopol AE 7453 UB terlibat kecelakaan dengan sepeda motor Honda Beat Nopol AG 2388 VCO. 

Akibat kejadian ini, satu orang meninggal dunia di lokasi kejadian, yakni Bayu Dwi Ismanto (21) warga Dusun Tampungan, Desa Garu, Kecamatan Baron, Kabupaten Nganjuk

Saat bertabrakan, pengendara motor terpental dan  tergeletak tak bernyawa di badan jalan sisi Nganjuk-Jombang. 

Sementara, bus terbakar bersama motor di jalan arah Nganjuk-Madiun. 

Posisi motor berada tepat di kolong bagian depan bus, terseret beberapa meter lalu memicu kebakaran

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved