TRIBUNJATIM.COM - Pernahkah Anda mendengar indeks glikemik (GI)?
Menurunkan berat badan dapat dicapai dengan menerapkan menu diet rendah indeks glikemik.
Makanan rendah indeks glikemik cenderung efektif menurunkan berat badan sebab kelebihannya dalam menekan rasa lapar.
Indeks glikemik mengacu pada kecepatan tubuh mengubah karbohidrat dalam makanan menjadi glukosa atau gula.
Proses ini penting bagi tubuh. Pasalnya, pengubahan ini akan menjaga kadar gula dalam tubuh.
Semakin rendah indeks glikemik, makanan tersebut tidak akan terlalu mempengaruhi gula darah dalam tubuh.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com
Makanan yang terkenal memiliki indeks glikemik rendah adalah sebagian besar buah seperti pisang dan apel.
Namun, meski kadar karbohidrat makanan sama, indeks glikemik yang dimiliki tidak melulu sama.
Ada beberapa faktor mempengaruhi indeks glikemik makanan.
Apa saja? Yuk, kenali indeks glikemik yang pentin untuk menurunkan berat badan.
Faktor-Faktor Mempengaruhi Indeks Glikemik Makanan
Melansir WebMD, beberapa faktor dapat memengaruhi nilai indeks glikemik suatu makanan.
Ini termasuk:
- Komposisi nutrisi
- Cara pemasakan
- Kematangan
- Jumlah pengolahan yang dilakukan
Baca juga: 6 Tips Menu Diet Sederhana untuk Menurunkan Berat Badan, Ahli: Hindari Kurangi Makan Secara Drastis!
Baca juga: Tips Menu Diet Menurukan Berat Badan 5 Kg, Ada Rekomendasi Sarapan dan Jam Makan, Boleh Ngemil
Makanan kemudian bisa diklasifikasikan sebagai makanan dengan indeks glikemik rendah, sedang, atau tinggi, dan diberi peringkat pada skala 0–100.
Baca tanpa iklan