Update Pasutri di Ponorogo Dibunuh Anak, Sukar Diciduk Polisi di Sebelah Korban

Poin Penting:

• Sepasang suami istri, Kaseno (65) dan Sarilah (60), tewas dibunuh di Ponorogo.
• Pelaku yang diamankan adalah Sukar, anak kandung korban.
• Polisi menduga pelaku mengalami gangguan jiwa.

Laporan Wartawan Tribunjatim.com, Pramita Kusumaningrum

TRIBUNJATIM.COM, PONOROGO - Satreskrim Polres Ponorogo telah mengamankan Sukar pelaku Pasangan Suami Istri (Pasutri), Kaseno (65) dan Sarilah (60) warga Dusun Sedandang, Desa Pomahan, Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo, Jatim, Senin (22/9/2025)

“Kami amankan di dalam rumah. Di sebelah jasad korban,” ungkap Kasatreskrim Polres Ponorogo, AKP Imam Mujali, Senin malam.

Dia menjelaskan bahwa awalnya mendapatkan laporan orang meninggal dunia di lokasi.

Baca juga: BREAKING NEWS : Orang tua di Ponorogo Tewas Mengenaskan, Diduga Dihabisi Anak Kandung

Kemudian piket Satreskrim Polres Ponorogo dan Polsek Pulung mendatangi ke tkp.

“Kami melakukan olah tkp dan mengumpulkan badang bukri. Dan mengamankan yang diduga pelaku, Sukar,” kata jebolan Jatanras Polda Jatim ini.

Korban adalah pasangan suami istri (pasutri), Kaseno (65) dan Sarilah (60). Pelaku diduga adalah Sukar yang merupakan anak kandung dari Pasutri, dalam kasus pasutri dibunuh anak.

“Dugaannya pelaku mengalami gangguan jiwa. Tapi tetap kami lakukan pemeriksaan lanjutan ke psikiater,” pungkasnya.

Pasangan Suami Istri (Pasutri), Kaseno (65) dan Sarilah (60) warga Dusun Sedandang, Desa Pomahan, Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo , Jatim ini sehidup semati secara tragis, Senin (22/9/2025).

Kaseno dan Sarilah meregang nyawa diduga di tangan anaknya sendiri, Sukar.

Dugaan pembunuhan pasutri oleh anaknya ini dilakukan Sukar pada Senin (22/9/2025) pagi.

Pantauan di lokasi, petugas dari Satreskrim Polres Ponorogo dan Polsek Pulung sudah di lokasi. Mereka melakukan olah tkp di lokasi pembunuhan pasutri ini.

Baca juga: Pupus Harapan Keluarga Korban Tewas Longsor Freeport asal Ponorogo

Belum diketahui motif pembunuhan pasutri ini yang diduga dilakukan oleh anak kandungnya sendiri. 

“Motifnya apa kami warga tidak mengetahui pasti,” ungkap Jarno, Ketua RT 04, RW 03, Dusun Sedandang, Desa Pomahan, Kecamatan Pulung, Jatim.

Jarno menjelaskan awalnya Harti, anak pertama dari Kaseno dan Sarilah mendatangi rumah orang tuanya. Namun, oleh pelaku Sukar, Harti tidak diperbolehkan masuk ke rumah.

Pasca itu, kata dia, Harti mempunyai perasaan tidak enak. Hingga mendatangi rumah Jarno untuk melaporkannya.

Jarno menyebutkan akhirnya bersama warga mendatangi lokasi. Dan ditemukan pasutri Kaseno (65) dan Sarilah (60) sudah tertutup selimut jarik di atas kasur.

“Akhirnya ya dilaporkan ke pihak kepolisian. Dan ini masih dilakukan olah tkp. Penyebab dan lain-lain belum diketahui pastinya,” tuturnya.