Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Hasil Temuan Polisi setelah Selidiki Temuan BBM Pertalite Bermasalah Bikin Warga Rugi Rp1,2 Juta

Hingga saat ini, petugas kepolisian telah memeriksa dua titik SPBU di wilayah Tuban, Jatim.

Penulis: Alga | Editor: Alga W
TribunJatim.com/Muhammad Nurkholis
SIDAK - Petugas Satreskrim Polres Tuban melakukan sidak ke salah satu SPBU di wilayah Tuban, Jawa Timur, Senin (27/10/2025). Pemeriksaan dilakukan untuk memastikan kualitas Pertalite usai muncul isu BBM bermasalah. 

Lebih lanjut, Ahad mengatakan jika nantinya posko tersebut akan dibuka mulai pukul 08.00 hingga 16.00 WIB setiap hari. 

"Untuk jamnya mulai pukul 08.00 hingga 16.00 WIB," imbuhnya.

Selain datang langsung ke posko, masyarakat juga diberi kemudahan dalam menyampaikan keluhan.

Sebab, Pertamina menyediakan layanan laporan melalui Pertamina Contact Center 135 (Call Center) 

"Layanan ini guna mempermudah masyarakat, agar segera ditindaklanjuti sesuai prosedur yang berlaku," pungkasnya.

POSKO - Suasana SPBU 5462305 di Wire, Gedongombo, Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban, yang menjadi lokasi posko aduan Pertalite, Senin (27/10/2025).
Suasana SPBU 5462305 di Wire, Gedongombo, Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban, yang menjadi lokasi posko aduan Pertalite, Senin (27/10/2025). (TribunJatim.com/Muhammad Nurkholis)

Kanit Tindak Pidana Tertentu (Tipidter) Satreskrim Polres Tuban, Iptu I Made Riandika Darsana, menggelar sidak ke sejumlah SPBU di wilayah Tuban, Jawa Timur, Senin (27/10/2025), menggandeng Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan (Diskopumdag) Kabupaten Tuban.

Menurut Iptu I Made Riandika Darsana, sidak tersebut merupakan langkah cepat Polres Tuban dalam menindaklanjuti isu Pertalite bermasalah yang berkembang di masyarakat beberapa hari terakhir.

"Kami melakukan pengecekan langsung di lapangan untuk memastikan kualitas BBM yang dijual di SPBU tetap sesuai standar," ujarnya.

Hingga saat ini, petugas telah memeriksa dua titik SPBU di wilayah Tuban.

Dari hasil pemeriksaan sementara, Pertalite dinyatakan masih sesuai takaran, sedangkan warna dan bau masih sesuai.

"Dari hasil sementara, kondisi bahan bakar yang kami periksa masih bagus. Tidak ditemukan perbedaan bau maupun warna yang mencolok," imbuhnya.

Baca juga: Aktivitas Tambang Galian C Meresahkan Warga Diduga Dibekingi Polisi, Kepala Dinas Bantah Beri Izin

Meski hasil awal menunjukkan tidak ada masalah, Polres Tuban tetap akan mengambil sampel BBM untuk diuji lebih lanjut di Fuel Terminal Tuban. 

Langkah ini dilakukan guna memastikan tidak ada perbedaan kualitas, baik di tingkat SPBU maupun dalam proses pengiriman.

"Kami akan tarik benang merahnya, apakah kemungkinan ada perbedaan dari pengiriman atau di SPBU. Karena itu, pengecekan lanjutan di Fuel Terminal juga akan dilakukan," bebernya.

Riandika pun mengimbau masyarakat agar tidak khawatir dan tetap tenang.

Ia menegaskan, Polres Tuban terus memantau distribusi BBM di wilayah setempat untuk memastikan pelayanan tetap aman dan sesuai standar.

"Kami pastikan distribusi BBM di Kabupaten Tuban terus kami pantau. Jadi masyarakat tidak perlu khawatir," pungkasnya.(Muhammad Nurkholis)

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved