Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Mery Ana Penculik Bilqis Minta Ampun saat Ditangkap, Korban Hendak Dijual Rp80 Juta ke Suku di Jambi

Mery Ana, salah satu dari tiga pelaku penculikan Bilqis Ramdhani, sempat memohon untuk tidak ditahan.

Penulis: Alga | Editor: Alga W
Instagram/makassarinffo - Kompas.com/Reza Rifaldi
PENCULIKAN - Mery Ana terduga pelaku penculikan BR asal Makassar saat ditangkap. Bilqis Ramdhani digendong sang ayah, Dwi Nursam, setelah sempat dinyatakan hilang hampir sepekan dan tiba di Polrestabes Makassar, Jalan Ahmad Yani, Kota Makassar, Sulsel, Minggu (9/11/2025). 

Diketahui, Ade Frianto Syahputra (36), laki-laki, tidak bekerja, beralamat di Kampung Baru 2, Pasar Bangko, Kabupaten Merangin, Jambi.

Sedangkan pelaku lainnya, Mery Ana (42), perempuan, ibu rumah tangga beralamat di Jalan Tembesu, Kabupaten Merangin, Jambi.

Alamat kedua pelaku berada di daerah Bangko, pusat Kabupaten Merangin.

Baca juga: Tak Lagi Jualan Siomay, Maryam Bersyukur Tiap Subuh Siapkan Ribuan Porsi MBG: Dapat Rp1,2 Juta

Sedangkan pelaku awal penculikan pertama balita BR adalah seorang wanita berinisial SY.

Dalam pemeriksaan, SY mengaku menjual Bilqis seharga Rp3 juta kepada seorang wanita yang ia kenal melalui media sosial.

Ironisnya, SY mengaku tidak mengenal identitas pembeli tersebut.

"Saya juga tidak tahu siapa namanya itu orang. (Saya jual) Rp3 juta, saya ditawarkan sama itu orang," ujar SY di hadapan polisi.

Wanita pembeli disebut datang langsung ke Makassar untuk menjemput Bilqis, lalu membawanya ke Jakarta.

Dari pengakuan SY inilah, polisi menelusuri jaringan perdagangan anak lintas provinsi 

Lewat pengakuan pelaku awal di wilayah Makassar menjual korban ke Yogyakarta. 

Ternyata BR kembali dijual kepada pasangan Adefrianto Syahputra dan Mery Ana yang berdomisili di Jambi.

Informasi keberadaan keduanya terlacak di wilayah hukum Polres Kerinci. 

Tim gabungan kemudian diterjunkan untuk melakukan pengejaran lintas provinsi. 

Setelah dilakukan pengintaian, kedua pelaku akhirnya diamankan di Sungai Penuh.

Dalam pemeriksaan, Adefrianto dan Mery Ana mengaku telah menjual BR kepada kelompok Suku Anak Dalam di Desa Mentawak, Kabupaten Merangin, dengan harga Rp80 juta.

Tampang Sri Yuliana perempuan terduga pelaku penculikan bocah Bilqis di Kota Makassar.
Tampang Sri Yuliana perempuan terduga pelaku penculikan bocah Bilqis di Kota Makassar. (Istimewa)
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved