Berita Viral
Uang Tabungan Rp52 Juta Raib, Nenek Siin Bertahan di Gubuk Tanpa Listrik, Ngecas HP Numpang Masjid
Nenek Siin bertahan tinggal di gubuk tanpa listrik usai kehilangan uang Rp52 juta imbas penipuan rumah.
Namun, kenyataan pahit menghampirinya.
Kehilangan Rp52 Juta usai Lihat Tawaran Rumah Murah
Pada September 2021, putrinya yang sudah menikah dan tinggal terpisah melihat informasi di Facebook tentang rumah dijual murah di Perumahan Citralaguna Tahap 2, Tembesi, Sagulung. Harga Rp75 juta untuk sistem over kredit yang sudah di-top up.
"Pertamanya kan katanya dia menawarkan, namanya Meta, menawarkan rumah di Laguna. Pikir kita ya orangnya jujur. Tidak tahunya ya kayak gini lah," kenang Nenek Siin.
Uang Rp52 juta yang diserahkan Nenek Siin kepada terlapor berinisial M (Meta) dan N (Nengsih) bukan jumlah kecil. Itu adalah hasil keringat bertahun-tahun.
"Dulu saya kerja di pembensin juga. Terus nanam jeruk, cabai, timun, singkong, ubi, semuanya dikumpul. Sikit-sikit, lama-lama jadi. Sampai akhirnya terkumpul segitu," ceritanya.
Ia menunjuk ke belakang gubuknya di mana ada sebidang tanah kecil yang ia tanami timun dan singkong.
"Itu kebun tempat saya nanam. Dari situ saya dapat uang untuk hidup sehari-hari. Dulu juga dari situ saya kumpul-kumpul uang sampai bisa 52 juta," ujarnya.
Bayangkan, lanjut dia terus mengungkapkan kisah. Bertahun-tahun menanam, memanen, menjual hasil kebun sedikit demi sedikit. Hujan atau panas, nenek tua ini terus bekerja demi mengumpulkan uang untuk membeli rumah impian.
Nenek Siin menarik napas dalam. Ia mulai menceritakan proses penyerahan uang yang kini membuatnya menyesal.
"Pertama saya kasih DP-nya 22 juta pada 22 September 2021. Kedua 30 juta pada 28 November 2021. Total 52 juta," ujarnya.
Pada penyerahan kedua, Nenek Siin sempat kesulitan karena hasil panen timunnya belum dibayar oleh tengkulak. Si Meta dan Nengsih bahkan datang ke gubuknya untuk menagih.
"Datang dia ke sini. Dimaki-maki lah kita di sini. Padahal kita belum dapat uang dari tengkulak. Ya udah, kami nunggu dulu. Eh, rupanya dia maki-maki kita," kenang Nenek Siin dengan mata berkaca-kaca.
Setelah mendapat uang dari tengkulak, Nenek Siin segera menyerahkan uang tahap kedua kepada kedua terlapor.
Setelah uang diserahkan, Nenek Siin menunggu. Ia dijanjikan bisa segera menempati rumah. Katanya, rumah sedang dikontrak oleh orang lain dan begitu kontrak selesai, Nenek Siin bisa masuk.
"Dia bilang itu ada orang ngekos di situ. Nanti kalau orang ngekos itu keluar, kita bisa di situ. Ya udah, saya tunggu," ujarnya.
Baca juga: Ikhlas Digaji Rp 350 Ribu, Guru Yuliana Lega Gubuk Reyotnya Kini Diperbaiki: Semoga Dibangun Tembok
Tagih Uang Malah Dimaki-maki
Riau
kehilangan uang
Siin
penipuan
gubuk
Tribun Jatim
TribunJatim.com
jatim.tribunnews.com
berita viral
meaningful
| Mahfud MD Sudah Tahu Peluang Roy Suryo Cs Bebas dari Kasus Ijazah Jokowi, Terkait dengan Pengadilan |
|
|---|
| Warga Malah Berebut Solar usai Truk Tangki Terguling Tabrak Warung, Meski Polisi Minta Menjauh |
|
|---|
| Warga Kehilangan Rp 500 Juta setelah Disuruh Belanja Pakai Paylater, Penipu Lari Tak Bayar Cicilan |
|
|---|
| Cara Culas Maling yang Gondol Uang Warga Wonogiri Jam 1 Dinihari, Pantas M-Banking Sampai Eror |
|
|---|
| Kerap Izin Aurel Main Bareng Cucu, Kris Dayanti sampai Diperingati Atta: Tempat Paling Bebas |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jatim/foto/bank/originals/kisah-nenek-Siin-bertahan-di-gubuk-tanpa-listrik-usai-kehilangan-Rp52-juta.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.