Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Kisah Aldo, Pria Indonesia yang Terlibat Rakit Robot Pembersih Sampah Satelit Luar Angkasa di AS

Nama Aldo Siananta, pria berusia 35 tahun berdarah Muna, Sulawesi Tenggara (Sultra) menjadi sorotan.

Dokumentasi Pribadi Aldo Siananta via Tribun Sultra
RAKIT ROBOT - Aldo Siananta, pria berusia 35 tahun berdarah Muna, Sulawesi Tenggara (Sultra) menjadi sorotan. Ini dikarenakan perannya dalam inovasi teknologi luar angkasa global, Selasa (18/11/2025). 

TRIBUNJATIM.COM - Nama Aldo Siananta, pria berusia 35 tahun berdarah Muna, Sulawesi Tenggara (Sultra) menjadi sorotan.

Ini dikarenakan perannya dalam inovasi teknologi luar angkasa global.

Alumni SMPN 1 Kendari dan SMAN 4 Kendari ini menjabat sebagai Hardware Engineer di Starfish Space, sebuah perusahaan rintisan dirgantara di Amerika Serikat.

Darah Muna yang mengalir dari sang ibu tak membuat Aldo melupakan tanah kelahirannya.

Ia tumbuh dan menamatkan pendidikan menengah atas di Kota Kendari sebelum akhirnya meniti karier cemerlang di Negeri Paman Sam.

Baca juga: Kisah Nasir Nyambi Jadi Buruh Angkut Barang di Pelabuhan, Gaji Honorer Satpol PP Rp750.000 Tak Cukup

3 Tahun di Perusahaan Dirgantara AS

Sebelum bergabung dengan Starfish Space, Aldo menghabiskan waktu selama tiga tahun di raksasa kedirgantaraan, Blue Origin.

Keputusan untuk pindah didasari keyakinannya misi Starfish Space sangat krusial bagi masa depan industri luar angkasa, sekaligus menawarkan ruang pengembangan karier yang lebih menjanjikan.

Saat ini, Aldo terlibat aktif dalam pengembangan sebuah terobosan teknologi robot satelit bernama Otter Pup. 

Robot ini dirancang khusus untuk mengatasi masalah mendesak di orbit di antaranya space debris atau sampah luar angkasa, yang kian meningkat seiring padatnya aktivitas satelit.

"Aku sekarang bekerja di Starfish Space setelah tiga tahun di Blue Origin," jelas Aldo saat dikonfirmasi via WhatsApp, Senin (17/11/2025), dikutip dari Tribun Sultra.

"Di sini saya membantu tim hardware membuat robot satelit yang bisa membersihkan space junk karena luar angkasa ke depan akan makin penuh," lanjutnya.

Baca juga: Kisah Pilu Romli, Hampir 3 Dekade Hidup Jualan Thrifting, Kini Bingung Jika Dagangannya Dilarang

RAKIT ROBOT - Aldo Siananta, pria keturunan Muna, Sulawesi Tenggara (Sultra), yang terlibat dalam proyek robot pembersih satelit luar angkasa di Amerika Serikat (kiri). Darah Muna Aldo berasal dari ibunya. Ia merupakan alumni SMPN 1 Kendari dan SMAN 4 Kendari.
RAKIT ROBOT - Aldo Siananta, pria keturunan Muna, Sulawesi Tenggara (Sultra), yang terlibat dalam proyek robot pembersih satelit luar angkasa di Amerika Serikat (kiri). Darah Muna Aldo berasal dari ibunya. Ia merupakan alumni SMPN 1 Kendari dan SMAN 4 Kendari. (Dokumentasi Aldo Siananta via Tribun Sultra)

Terlibat Rakit Robot Pembersih Sampah Luar Negeri

Peran sentral Aldo dalam proyek ini adalah merakit dan menguji perangkat keras (hardware) robot sebelum siap diluncurkan ke orbit Bumi. 

Dengan fokus pada aspek teknis ini, ia memastikan robot Otter Pup dapat berfungsi optimal di lingkungan luar angkasa yang ekstrem.

Hebatnya, robot Otter Pup tidak hanya bertugas sebagai petugas kebersihan.

Teknologi ini memiliki kemampuan multi-fungsi yang inovatif, yaitu mampu mengaktifkan kembali satelit yang tidak berfungsi dan bahkan melakukan pengisian ulang daya satelit.

Baca juga: Kisah Inspiratif Fajar Rudi, Pejuang di 1,9 Juta Agen Fastpay, Bangkit dari Sakit Ginjal

Menurut Aldo, saat ini satu unit robot telah berhasil berada di orbit, sementara unit lainnya masih dalam proses finalisasi. 

Jadwal peluncuran berikutnya masih dirahasiakan karena menyangkut kerahasiaan perusahaan.

Seluruh proses produksi dan pengembangan dilakukan di AS melalui kolaborasi strategis antara Starfish Space, NASA, dan sejumlah perusahaan dirgantara swasta.

Inovasi yang dikembangkan Starfish Space ini benar-benar terdepan.

"CEO kami adalah alumni Blue Origin, dan tim di sini berpengalaman di bidang aerospace dan robotik. Kami perusahaan pertama yang mengembangkan konsep seperti ini,” tutup Aldo, menyoroti keunggulan timnya dalam menciptakan solusi baru untuk keberlanjutan ruang angkasa.

Kontribusi Aldo Siananta menjadi bukti nyata talenta Indonesia mampu bersaing dan memimpin di panggung teknologi global.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews Tribunjatim.com

Sumber: Tribun sultra
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved