Berita Viral
Dinas Pendidikan Tindak Tegas Kasus 'Kepsek SD Perusak Rumah Tangga Orang', Spanduk Telanjur Viral
Sebuah spanduk viral bertuliskan 'Kepsek perusak rumah tangga orang' tengah menjadi pembahasan masyarakat setempat.
Penulis: Ignatia | Editor: Ignatia Andra
Ringkasan Berita:
- Sebuah spanduk yang nangkring di pagar sekolah SD Negeri Kalibaros, Kota Pekalongan jadi tontonan warga.
- Hingga berita diturunkan pihak Kepala Sekolah dan SD terkait belum memberi klarifikasi
- Dinas Pendidikan Kota Pekalongan langsung menanggapi dengan membawa kasus ke para pemangku jabatan.
TRIBUNJATIM.COM - Ada sebuah pemandangan tak biasa yang terjadi di sebuah Sekolah Dasar Negeri di kawasan Kalibaros, Kota Pekalongan, Jawa Tengah.
Foto tersebar menunjukkan spanduk yang berisi tulisan merujuk kepada kepala sekolah yang tengah menjabat di sana.
Peristiwa ini terjadi di Kalibaros, Kota Pekalongan Jawa Tengah, yang diketahui memiliki budaya serta kulturnya sendiri.
Termasuk perilaku masyarakatnya yang terbilang unik-unik seperti yang terekam dan viral itu.
Secara sosial, Kalibaros juga pernah menjadi fokus program protokol kesehatan COVID-19 dengan pemasangan spanduk di beberapa titik strategis di kelurahan untuk mengingatkan warga memakai protokol kesehatan.
Selain itu, ada 451 kepala keluarga di Kalibaros yang mendapat bantuan sosial (Jaring Pengaman Sosial) dari Pemerintah Provinsi Jawa Tengah pada masa pandemi.
Di ranah pendidikan, salah satu institusi penting di Kalibaros adalah Assalam Boarding School (SMPIT dan SMAIT), yang juga pernah menjadi tempat silaturahmi Polsek Pekalongan Timur terkait isu keamanan lalu lintas sekitar sekolah.
Secara administrasi dan pemerintahan lokal, kantor kelurahan Kalibaros beralamat di Jl. Ir. Sutami, Sokorejo, Pekalongan Timur, dengan nomor telepon (0285) 4460995.
Secara keseluruhan, Kalibaros adalah kelurahan di kota pesisir Pekalongan yang menghadapi tantangan dataran rendah.
Tetapi menunjukkan potensi besar melalui pemberdayaan wirausaha lokal, program lingkungan, dan peran aktif dalam menjaga kesehatan masyarakat serta sosial kemasyarakatan.
Baca juga: Warga Sidoarjo Kehilangan Uang Rp135 Juta, Jadi Korban Komplotan Ganjal ATM di Rest Area Tol
Kalibaros juga aktif dalam program pemberdayaan masyarakat.
Pada Mei 2025, warga setempat (terutama ibu-ibu) mengikuti pelatihan wirausaha yang mencakup branding dan pemasaran online untuk produk lokal seperti tahu aci mini, sosis, dan es kreatif.
Selain itu, sebagai bagian dari upaya menjaga lingkungan, kelurahan ini menjadi salah satu lokasi program pengolahan sampah organik di tingkat kecamatan, dengan satu titik TPS3R (Tempat Pengolahan Sampah, Reduce-Reuse-Recycle).
Sehingga bisa dibayangkan betapa dekatnya hubungan antara masyarakat yang terjalin selama ini.
Spanduk yang viral itu tentunya langsung menyebar dengan cepat infonya, termasuk di kalangan dunia pendidikan.
Spanduk viral
Di media sosial sendiri, tengah ramai beredar kabar mengenai sebuah spanduk bertulis Kepala Sekolah merusakan rumah tangga orang lain.
Spanduk berisi banyak tulisan itu terpajang di depan pagar sekolah hingga menjadi tontonan warga serta siapapun yang lewat.
Jika kita pantau lewat akun Tiktok @lambenetizen3 pada Selasa (18/11/2025) tampak spanduk itu terpasang di pagar SD Negeri Baros.
Tak ada gambar atau warna terlalu mencolok dalam spanduk tersebut, kecuali tulisannya yang menghujam jantung.
Terutama bagi sosok yang disebut-sebut dalam tulisannya sebagai perusak rumah tangga orang.
Spanduk tersebut memiliki warna dasar kuning dengan banyak tulisan.
Tulisan yang terpajang menguliti langsung diduga perilaku kepala sekolah SD bersangkutan.
"Bermodal tampang berbadan atletis
oknum kepasa sekolah sering merusak Rumah Tangga Orang lain," tulisan di kalimat pertama.
"Dekeloni dan diutangi duit'e
kasihan anak-anak korban selingkuhan
Menjadi anak broken home"
Tulisan tersebut sangat pedas menyindir Kepala Sekolah yang ada di sekolah.
"Turukan kepala sekolah bermental brobok", tulisan di kalimat terakhirnya.
Insiden dalam video itu terjadi di Kalibaros, Pekalongan Timur, Pekalongan, Jawa Tengah.
Setelah spanduk tersebut viral, Dinas Pendidikan Kota Pekalongan langsung melakukan penyelidikan.
Dinas Pendidikan gerak cepat
Tulisan dalam spanduk yang mempermalukan Kepsek SD itu untungnya belum sampai ke ranah kepolisian.
Dengan gerakan cepat, dinas terkait seperti Dinas Pendidikan Kota Pekalongan menanggapi video dan foto viralnya itu.
Pihak Dinas Pendikan langsung memanggil sejumlah pemangku kepentingan.
Yaitu Babinsa, Kepala Kelurahan hingga camat di Kantor Kelurahan Kalibaros pada Senin (17/11/2025), seperti dikutip TribunJatim.com dari Tribun Jateng, Rabu (19/11/2025).
Sementara itu Plt Kepala Dinas Pendidikan, Mabruri berharap tuduhan itu tak terjadi.
Namun hingga berita ini ditulis belum diketahui secara pasti kronologi tuduhan dalam spanduk tersebut.
Berita viral lainnya
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com
Kalibaros
Kota Pekalongan
SD Negeri Baros
perusak rumah tangga orang
Kepala Sekolah
meaningful
Multiangle
berita viral
TribunJatim.com
| Awal Mula Kasus Kepsek di Gowa Korupsi Dana BOS Terkuak, Buat Rugi Negara Rp1,3 Miliar, Ini Modusnya |
|
|---|
| Uang Rampasan Koruptor Bakal Dipakai Prabowo Bayar Utang Whoosh hingga LPDP, KPK Buka Suara |
|
|---|
| Imbas Tolak Bikin Video Klarifikasi, Siswa SMP Dianiaya Temannya Hingga Tak Berdaya: Membantah |
|
|---|
| Awal Perkara Guru Paimen Dihajar Bos Tambang Emas di Sekolah, Perkara Izin Tanah Dilewati Alat Berat |
|
|---|
| Kepsek SMP Tilap Dana BOS Rp 1,3 M dengan Buat Nota Palsu, Gandakan Soal Ujian Habiskan Rp 450 Juta |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jatim/foto/bank/originals/Kepsek-bermasalah-mendapat-sorotan-di-sekolah.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.