Jenazah Pria Sidoarjo Korban Pengeroyokan Orang Tak Dikenal Depan Minimarket Dimakamkan
"Saya berharap kasus ini diusut dengan tuntas. Dan pelaku juga segera ditangkap oleh petugas kepolisian dalam waktu dekat ini," kata Solichan Arif.
Penulis: Kukuh Kurniawan | Editor: Elma Gloria Stevani
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Kukuh Kurniawan
TRIBUNJATIM.COM, SIDOARJO - M. Andre Firmansyah, warga Desa Simoanginangin, Kecamatan Wonoayu, Kabupaten Sidoarjo yang menjadi korban pengeroyokan orang tak dikenal di halaman minimarket dimakamkan oleh pihak keluarga.
Jenazah pria berusia 24 tahun itu dimakamkan di makam Desa Simoanginangin sekitar pukul 09.00.
Paman korban, Achmad Syah mengatakan, pihak keluarga tak menyangka akan kehilangan keponakan secepat itu.
"Padahal anaknya itu baik dan tidak pernah membuat masalah. Selain itu anaknya baru menikah, usia pernikahannya saja masih setahun dan belum dikaruniai anak," ujar Achmad Syah saat ditemui wartawan TribunJatim.com, Senin (16/12/2019).
Achmad Syah menyebut, bahwa setelah mendapat kabar duka, dirinya langsung datang ke rumah sakit hingga jenazah korban datang ke rumah duka.
• Istri Rendi Irwan, Vera Hisma Melahirkan Putri Pertama, Gelandang Persebaya Absen Lawan Persija
• Curi Handphone di Dashboard Motor Honda Vario, Pria Surabaya Ini Ditangkap Polisi
Sementara itu, salah satu keluarga korban, Solichan Arif menjelaskan, bahwa pihaknya berharap agar pelaku segera dapat tertangkap oleh pihak berwajib.
"Saya berharap kasus ini diusut dengan tuntas. Dan pelaku juga segera ditangkap oleh petugas kepolisian dalam waktu dekat ini," tandasnya.
Diberitakan sebelumnya, seorang pria di Sidoarjo dikeroyok orang tak dikenal di sebuah minimarket yang berada di depan SDN Wonoayu I, Jalan Raya Wonoayu, Sidoarjo.
• 14 Mobil Supercar Mewah Diamankan Polda Jatim, Cuma Kantongi Form A dan Tidak Bayar Pajak
• Hanya Karena Kekasih Kenalan dengan Pria Lain, Eduardo Tega Aniaya Seorang Janda di Kamar Kos
Kejadian yang terjadi pada Minggu (15/12/2019) sekitar pukul 20.00 itu juga sempat menghebohkan warga sekitar.
Aksi pengeroyokan itu berujung menewaskan nyawa korban.
Diketahui korban, M. Andre Firmansyah (24), warga Desa Simoanginangin, Kecamatan Wonoayu, Sidoarjo.
Aksi pengeroyokan diduga karena masalah sepele di jalan raya.
Istri korban, Emilia Hasanah mengatakan, awalnya ia bersama suaminya naik mobil Kijang Inova bernomor polisi (nopol) W 1072 QD.
dalam perjalanan pulang dari Malang ke Wonoayu.
• 7628 Unit Mobil Mewah Beredar di Jatim, Potensi Pajak Capai Rp 125 Miliar
• Nilai Ekspor di Jatim Meningkat Jadi 1,69 Miliar Dolar, Berikut Perbandingan Sektor Migas & Nonmigas
Saat melintas di Pasar Suko, korban didahului oleh mobil Daihatsu Terios berwarna putih dan memepet mobil korban.
Tersinggung dengan perbuatan pengendara mobil Daihatsu Terios berwarna putih, korban pun berusaha mengejarnya.
Korban berusaha mendahului mobil Daihatsu Terios berwarna putih di sekitar Desa Jimbaran Wetan.
"Namun di belakang mobil yang berwarna putih dan memepet kita, ada beberapa pengendara sepeda motor. Dan pengendara motor itu menggedor gedor mobil kita," ujarnya kepada TribunJatim.com, Senin (16/12/2019).
Karena ketakutan, korban memutuskan untuk berhenti di depan minimarket yang persis di depan SDN Wonoayu I.
"Saat kita berhenti, mobil Daihatsu Terios berwarna putih itu juga ikut berhenti. Sementara para pengendara motor berhenti di sekitar minimarket," jelasnya.
Ketika korban turun dari mobil Kijang Inova bernomor polisi (nopol) W 1072 QD, tiba-tiba di halaman minimarket, korban dikeroyok oleh pengendara motor beserta sopir Daihatsu Terios berwarna putih tersebut.
• Minyak Petroleum Mentah Jadi Komoditas Ekspor Tertinggi di Jatim, Dominan Ekspor ke Singapura
• Mobil Porsche yang Disita Polda Jatim Akhirnya Dikembalikan, Surat Lengkap dan Bayar Pajak
Saat dikeroyok, kemungkinan satu di antara para pengeroyok ada yang membawa senjata tajam.
Kemudian langsung menusukkan ke bagian perut korban.
Korban pun langsung terduduk di teras minimarket.
Sedangkan para pengeroyok itu langsung pergi dari lokasi kejadian.
Melihat kondisi suaminya kesakitan, Emilia Hasanah pun lantas bergegas membawanya ke Puskesmas Wonoayu untuk mendapatkan pertolongan medis.
Namun nahas, korban kemudian meninggal dunia seusai dalam perjalanan ke RS Delta Surya untuk mendapatkan perawatan medis lebih lanjut.
Untuk mencari penyebab kematian korban, jenazah lalu dibawa menuju ke RS Bhayangkara Polda Jatim
• BNNP Jatim Ungkap 60 Kasus Narkotika Sepanjang Tahun 2019, Kasus Paling Menonjol di Banyuates Madura
• Ada Potensi Jatim Hujan Lebat dan Angin Kencang, BMKG Keluarkan Rilis Kondisi Cuaca 3 Hari Ke Depan