Berita Malang
Ratusan Sopir Angkutan Umum Jadi Prioritas Penerima Bansos dari Pemerintah Kota Malang
Ratusan sopir angkutan umum di Kota Malang jadi salah satu prioritas penerima bansos. Begini kata Kepala Dinas Heru Mulyono.
Penulis: Rifki Edgar | Editor: Hefty Suud
"Dengan adanya perpanjangan sampai 25 Juli 2021, maka kami akan segera mengucurkan bansos dari APBD. Dari BTT kan kemarin kita anggarakan Rp 56 Miliar. Masih ada sisa beberapa dan masih cukup, meski sudah terpakai 27 persen," ucap Wali Kota Malang, Sutiaji pada Rabu (21/7/2021) kemarin.
Baca juga: Daftar 15 Puskesmas Penanganan Covid-19 di Kabupaten Gresik, 5 Diantaranya Khusus Pasien Ibu Hamil
Sutiaji mengatakan, ada sekitar 22.861 warga dan 2.500 Pedagang Kaki Lima (PKL) yang berhak menerima bansos.
Kemudian ditambahkan dari pendataan melalui DPRD Kota Malang sekitar 12.023 warga yang menjadi sasaran.
Sedangkan untuk Bantuan Sosial Tunai (BST) yang merupakan program dari pemerintah pusat sekitar 14.644 orang. Sehingt totalnya ada 52.008 warga Kota Malang yang bakal menerima bantuan sosial.
"Pendataan masuk pada kategori yang dulu. Jadi kita sudah ada datanya pada 2020 kemarin yang sudah kita sasar lagi. Mungkin ada tambahan lagi," ucapnya.
Melalui bansos ini, warga yang terdampak Covid-19 akan mendapatkan bantuan sebesar Rp 300 Ribu per bulan.
Begitu juga BST dari pemerintah pusat juga Rp 300 Ribu per bulan yang diberikan dalam dua bulan sekaligus. Sehingga totalnya Rp 600 Ribu.
"Untuk warga penerima bansos ini kita validasi lagi agar tepat sasaran. Makannya ini masih dalam proses pendataan," ucapnya.
Sementara itu, M Udin, salah satu sopir Mikrolet AJG (Arjosari Janti Gadang) bersyukur apabila rencana pemberian bansos kepada sopir mikrolet.
Menurut Pria 40 tahun itu, bantuan ini merupakan bentuk kepedulian pemerintah saat pandemi yang belum tahu kapan selesainya.
"Kalau memang beneran ada bansos kami dan teman-teman sopir lain pasti senang. Karena tahun lalu kami juga telah mendapatkan bansos. Apalagi kondisi Mikrolet saat ini sepi. Dan kami sangat mengharapkan itu untuk kebutuhan makan sehari-hari," tandasnya.
Berita tentang Kota Malang
Berita tentang virus Corona
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jatim/foto/bank/originals/angkutan-umum-di-kota-malang-247.jpg)