Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Menu Diet

Lema dan Kolestrol Terhempas dengan Menu Diet TLC, Perlu Batasi Lemak Jenuh dan Kalori Agar Sukses

Sejatinya diet penting bagi tubuh sebab membatasi asupan. Salah satunya adalah diet TLC yang cocok untuk menjauhkan kolesterol.

Editor: Olga Mardianita
Freepik.com/lifestylememory
Ilustrasi penyakit jantung pada usia muda. Menu diet TLC mampu cegah kolesterol dan lemak jahat dari tubuh. 

8. Meningkatkan konsumsi buah, sayur, biji-bijian utuh, kacang-kacangan, hingga biji-bijian untuk meningkatkan asupan serat.

9. Membatasi makanan tinggi lemak dan tinggi kolesterol. Seperti daging berlemak, produk susu, kuning telur, dan makanan olahan.

Lebih Sehat

Beberapa narasumber yang sdah mencoba diet TLC mengatakan, mengubah pola makan itu membutuhkan pembiasaan diri.

Awalnya terasa aneh, tetapi lama-kelamaa biasa saja,

Tubuh pun terasa lebih segar, berat badan berkurang, dan kadar kolesterol dalam darah bisa stabil di bawah 200.

"Saya sudah mengurangi makanan cepat saji. Termasuk nasi putih, garam, dan gula tebu. Pada menu makanan harian juga sudah minim minyak atau gorengan. Terus pas pandemi, saya juga lebih teratur minum jamu dari baha-bahan alamai, seperti jahe," kata Monika, salah satu pekerja media di Jakarta.

Baca juga: Menu Diet Lancar Jaya, Tapi Badan Tak Kunjung Langsing? Mungkin Imbas Salah Olahraga

Ia mengaku dirinya lebih sehat dan tidak mudah sakit.

Setelah sekira dua minggu menerapkan pola makan yang tinggi serat dan sedikit lemak, berat badannya berkurang hingga 2 kg. Selain itu, kolesterol dalam darahnya di bawah 200.

Diet TLC pun cocok bagi Anda yang ingin menurunkan kadar kolesterol dalam darah. Namun, kamu juga boleh berkonsultasi pada dokter spesialis gizi sebelum memulai diet TLC.

Sisi Buruk Diet TLC

Meski diklain memiliki banyak manfaat positif, ada beberapa sisi buruk dari Diet TLC ini.

Misalnya, kita harus secara ketat dan berhati-hati mencatat asupan makanan agar sesuai dengan aturan kolesterol, lemak jenuh dan serat larut air.

Selain itu, beberapa batasan mungkin masih memerlukan riset terbaru.

Misalnya, rekomendasi membatasi asupan kolesterol kurang dari 200mg per hari.

Baca juga: Tips Ramping dan Kekar ala Randy Pangalila: Menu Diet Memperbanyak Protein dan Olahraga Bela Diri

Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved